Ajukan 17 Atlet ke Satlak Prima, Pelatnas Mulai Oktober Ini

Jumat, 06 Oktober 2017 – 08:36 WIB
Triyaningsih. Foto: PB PON/Hafidz Mubarak

jpnn.com, JAKARTA - Mayoritas pelatnas di bawah Satlak Prima akan menggelar pemusatan mulai Oktober ini. Khusus atletik, PB PASI baru mengajukan nama Rabu (4/10).

Total, 17 atlet sudah diajukan untuk masuk di SK baru Satlak Prima. Hal ini dipastikan Tigor Tanjung, Sekjen PB PASI.

BACA JUGA: Siapkan Pelatnas untuk Atlet 20 Cabor Prioritas

Kepada Jawa Pos kemarin (5/10), Tigor menerangkan bahwa saat ini seluruh atlet pelatnas tengah menjalani istirahat aktif.

Maksudnya, periodesasi latihan belum berjalan sama sekali. “Tujuh belas nama tersebut mengacu pada hasil pencapaian kami di SEA Games 2017,” terang Tigor.

BACA JUGA: Hanya 200-300 Atlet Pelatnas Menuju Asian Games 2018

Sebagaimana diketahui, Indonesia mendulang 15 medali di multievent Asia Tenggara tersebut. Rinciannya, 5 emas, 7 perak dan 3 perunggu.

Atlet elit yang diajukan PB PASI tersebut merupakan mereka yang memang punya kans bersaing di Asian Games tahun depan.

BACA JUGA: Soal Nomor di Asian Games, Satlak Prima Mengacu Usulan PP

Selain itu, PB PASI juga tetap menjalankan pelatnas mandiri untuk para atlet muda potensial. Sebab pada 2017 nanti juga akan ada Kejuaraan Asia yang melibatkan atlet muda tanah air.

Atlet seperti Ifan Anugrah, Halomoan Edwin ataupun Jenny Nur Aini masih menjadi andalan.

“Jadi kami juga tetap jalankan pelatnas sendiri, SK Prima itu hanya untuk mengcover biaya pelatnas,” lanjutnya.

Sementara itu, sentra pelatnas masih berlangsung empat daerah. Rawamangun, Cibininong, Bali dan Pengalengan, Bandung.

Termasuk Triyaningsih, yang sebelumnya berlatih di Ragunan bakal diarahkan ke Pengalengan. “Karena di Pengalangan khusus nomor lari jarak jauh,” beber Tigor.

Sementara itu, Kabidbinpres PB PASI, Taufik Yudi menjelaskan bahwa kebijakan pelatnas saat ini memang difokuskan untuk menuju Asian Games 2018.

Sukses di AG 2018 menjadi momentum penting untuk memperlihatkan atletik Indonesia masih bisa bersaing di sana.

Terkait usulan nama di SK baru Satlak Prima, Taufik menyebut tetap ada promosi degradasi. Ini mengacu hasil di SEA Games dan potensi persaingan hasil Kejuaraan Asia 2017.

“Harapan kami semua peraih medali SEA Games tetap diakomodir, kalaupun tidak tetap akan masuk pelatnas PB PASI,” imbuhnya.(nap)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ketut Ariana Tembus 4 Besar Asia


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler