jpnn.com - JAKARTA - Ikatan Alumni ITB Jakarta menggelar festival seni bertajuk "Pasar Seni Jakarta". Festival yang melibatkan banyak seniman dan budayawan ini akan diadakan di Parkir Timur Gelora Bung Karno, Senayan, Minggu (3/10).
Ketua Ikatan Alumni ITB Jakarta, Hendry Harmen mengatakan, festival ini sejalan dengan visi Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo yang ingin menjadikan Jakarta sebagai kota seni dan festival. Festival ini juga bertujuan untuk menjembatani seniman, industri kreatif dan masyarakat umum.
BACA JUGA: Denda Penerobos Busway Buka Peluang Pungli
"Kami bertekad menjadikan Pasar Seni Jakarta menjadi ajang festival seni budaya tingkat nasional dan internasional," kata Hendry dalam keterangan persnya di Jakarta, Kamis (31/10).
Pasar Seni Jakarta mengambil tema "Big Kampoeng". Tema ini dianggap merepresentasikan ciri khas pluralisme kota Jakarta
BACA JUGA: Jokowi Disebut Punya Tim Penyerang Pengkritiknya
"Jakarta sebagai kota metropolitan merupakan tempat berkumpulnya berbagai budaya dari seluruh penjuru nusantara," ujar Hendry.
Pasar Seni Jakarta akan dibagi menjadi empat zona yakni Zona Angin, Zona Air, Zona Tanah, dan Zona Api. Di Zona Angin, pengunjung akan disambut dengan instalasi layar-layar dan payung-payung melayang. Kemudian Zona Air akan menampilkan akuarium raksasa, perpaduan seni dan teknologi.
BACA JUGA: Macet Total Dampak Ribuan Buruh Demo
Zona Tanah akan dihiasi dengan instalasi Saung Sawah dan instalasi vertikultur terbesar yang pernah ada di Indonesia. Sementara di Zona Api, pengunjung akan menampilkan suasana masyarakat Indonesia di masa lampau yang pandai menempa besi.
Selain itu ada juga zona khusus yang dinamakan Kampoeng Bamboe. Zona ini menampilkan kreasi dan inovasi bambu seperti sepeda bambu. Zona ini juga menampilkan mainan anak tradisional dari bambu yang saat ini hampir punah.
Sejumlah seniman ternama akan ambil bagian dalam Pasar Seni Jakarta. Antara lain A.D. Pirous (pelukis kaligrafi), Sunaryo (pematung-pelukis), Tisna Sanjaya (pegrafis), Isa Perkasa (perfomance artist), Irwan ‘Iweng’ Bagja Darmawan (pelukis mural raksasa), Eddy Prabandono (seni instalasi), Dolorasa Sinaga (pematung), Yani Sasteranegara (Instalasi), Krisnamurti (video art), dan FX.Widayanto (keramikus).
Kegiatan ini juga akan dimeriahkan dengan atraksi seni street art meliputi komunitas zombie dan cosplay. Ada juga pertunjukan pencak silat tradisional Betawi eksebisi marching band sekolah, dan stan kuliner nusantara. (dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ada Anggaran Siluman Rp 1,47 T di Empat Dinas
Redaktur : Tim Redaksi