jpnn.com, JAKARTA - Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran menyampaikan permohonan maaf.
Hal itu sampaikan terkait ulah sejumlah oknum polisi yang telah menyakiti hati masyarakat.
BACA JUGA: Jenderal Listyo Lantik Tujuh Kapolda Sekaligus, Irjen Iqbal Pimpin Wilayah Riau
Sejumlah kasus oknum polisi yang cukup heboh belakangan ini, yaitu terkait Aipda Rudi Panjaitan, anggota Polsek Pulogadung yang menolak laporan korban perampokan.
Selain itu, Ipda OS yang terlibat kasus penembakan di exit Tol Binataro.
BACA JUGA: Irjen Iqbal: Jika Saya Dibantu 100, Tolong Kapolda NTB yang Baru Didukung 1.000
"Sebagai Kapolda Metro Jaya dengan segala kerendahan hati, saya memohon maaf atas segala kekurangan perilaku anggota Polda Metro Jaya yang telah menyakiti perasaan masyarakat," kata Irjen Fadil di Polda Metro Jaya, Kamis (30/12).
Dia juga meminta masyarakat jangan bosan kritisi pihak kepolisian.
BACA JUGA: Yatiman Tewas Dianiaya, Kapolda Minta Warga Waspada
Mantan Kapolda Jatim itu menyampaikan kritikan masyarakat membuat kepolisian berbuat lebih baik.
"Jangan bosan untuk kritisi kami dan memberi masukan ke kami," pintnya.
Menurutnya, kritisi itu adalah energi buat kami dan kami bangga bisa bebenah untuk pelayanan masyarakat," kata Fadil.
Irjen Fadil Polda Metro akan terus berbenah mewujudkan Polri yang PRESISI.
"Polda Metro Jaya akan terus mengabdi untuk negeri, melayani sepenuh hati, mewujudkan Polri yang PRESISI," kata Fadil Imran. (cr3/jpnn)
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Fransiskus Adryanto Pratama