jpnn.com - MAMUJU - Penjabat Gubernur Sulawesi Barat Akmal Malik mengatakan bahwa 10,23 persen atau sekitar 31.197 dari sekitar lebih 1,5 juta penduduk Sulbar belum memilik rumah.
Menurut Akmal, penduduk yang telah memiliki rumah sebanyak 310.000 rumah tangga atau sekitar 89,87 persen.
BACA JUGA: Strategi Krakatau Sarana Properti Ciptakan Tim Super
"Karena masih banyaknya penduduk Sulbar belum memiliki rumah, maka ada peluang bagi pihak investor untuk membuka investasi di bidang properti di Sulbar,” kata Akmal di Mamuju, Rabu (8/3).
Dia mengatakan Pemerintah Provinsi Sulbar melalui Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Sulbar mengadakan pameran property fair 2023 untuk menarik investasi properti, dengan harapan akan mampu membuka lapangan kerja.
BACA JUGA: Akmal Malik Tegaskan Produk Hukum di Indonesia Harus Menjawab Kebutuhan Lokal
"Ini peluang bagi para pelaku pengembangan pemukiman masyarakat untuk berinvestasi, selain mendorong pembangunan ekonomi daerah, juga untuk menyerap banyak tenaga kerja dan lapangan kerja," paparnya.
Akmal meminta para pengembang optimistis berinvestasi di Sulbar membangun perumahan. Sebab, pemerintah akan terus memberikan dukungan dan kemudahan.
BACA JUGA: KPK Sebut Rafael Alun Punya Perumahan di Sulut Seluas 6,5 Hektare
Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Provinsi Sulbar Syaharuddin mengatakan pameran property fair 2023, merupakan bentuk dukungan pemprov kepada seluruh pengembang yang ada di Sulbar dan untuk membuka peluang bagi para pengembang dan membuka peluang kepada para UMKM. "Sebanyak 24 developer terlibat dalam kegiatan tersebut, dan puluhan pelaku UMKM juga ikut dalam kegiatan tersebut," ujarnya. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi