jpnn.com, TULUNGAGUNG - Terduga pembunuh Mbak AF (24), gadis muda di Desa Junjung, Tulungagung, Jawa Timur diduga orang dekat.
Perempuan itu sebelumnya ditemukan tewas dibunuh di kamar tidur rumahnya dengan sejumlah luka tusukan.
BACA JUGA: Mbak AF Diduga Tewas Dibunuh, Ayahnya Sempat Melihat Ini di Depan Kamar
"Ada kemungkinan pelaku merupakan orang yang dikenal oleh korban," ujar Kasat Reskrim Polres Tulungagung AKP Agung Kurnia Putra, Selasa (20/12).
Walakin ,polisi masih mendalami sejumlah alat bukti petunjuk yang ada, termasuk keterangan saksi-saksi terkait orang dekat korban.
BACA JUGA: Pengguna Narkoba Ini Mengaku Mendapat Sabu-Sabu dari Oknum Polisi, Alamak
Hasil visum et repertum dan autopsi terhadap jasad wanita itu ditemukan 10 luka tusuk di tangan dan dada sebelah kiri.
AKP Agung menduga luka tusukan itu dilakukan dalam jarak berdekatan atau bertubi-tubi.
BACA JUGA: Ferdy Sambo Tak Menyangka Rekaman CCTV Ini Bikin Skenarionya Ambyar
"Hasil autopsi ada sepuluh luka di bagian tangan, dada, punggung dan leher," bebernya.
Autopsi terhadap jasad Mbak AF dilakukan pada Senin (19/12) malam di RSUD dr. Iskak.
Dia menyebut salah satu tusukan mengenai paru-paru sehingga menyebabkan korban kesulitan bernapas.
Hal itu diduga bisa menjadi penyebab kematian selain faktor kehabisan darah akibat banyaknya luka tusukan.
"Karena asfiksia atau atau kesulitan bernapas, kemungkinan karena tusukan di bagian dada," jelasnya.
Selain itu, dari pemeriksaan juga belum ditemukan tanda-tanda penganiayaan seksual terhadap Mbak AF.
Tim medis juga tidak mendapati adanya sisa sperma. Namun, untuk memastikannya, tim medis masih menguji sampel cairan dari kemaluan korban.
Guna mengungkap kasus dugaan pembunuhan itu, polisi telah memeriksa tujuh saksi dari keluarga dan orang dekat korban.
"Satu HP (ponsel) korban masih belum ditemukan," lanjut AKP Agung.
Jasad Mbak AF pertama kali ditemukan dalam kondisi tewas di atas kasur tempat tinggalnya pada Senin (19/12/2022).
Kondisi wanita muda itu pertama kali ditemukan oleh ayahnya sekitar pukul 06.30 WIB.
Dari hasil olah TKP, di atap sisi timur rumah korban ditemukan tiga genteng yang terbuka dan terhubung ke kamar mandi.
Diduga genteng itu menjadi akses masuk pelaku, sedang jalan keluarnya melalui jendela di bagian belakang rumah korban.(antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam