jpnn.com - TANGERANG – Manajemen Angkasa Pura II membuka akses pintu M1 yang selama ini ditutup untuk arah ke luar dari kawasan Bandara. Langkah ini dilakukan untuk memudahkan para pemudik dalam berlalu lalang menuju dan keluar kawasan Bandara Soekarno Hatta.
General Affairs Manager PT Angkasa Pura II Yudis Setiawan mejelaskan pintu M1 yang terhubung dengan Jalan Surya Darma Ali Kota Tangerang sejak beberapa bulan terakhir menggunakan sistem buka tutup. Dimana, kendaraan hanya boleh masuk dari pintu M1. Sedangkan untuk keluar dari kawasan Bandara harus melalui Jalur Parimeter Selatan. Langkah ini diberlakukan terang Yudis berkaitan dengan persiapan pembangunan jalur kereta api bandara Soekarno Hatta.
BACA JUGA: Mantan Ketua Deklarasi Mega-Prabowo Ajukan 37 Nama Untuk Kabinet Jokowi
“Hanya saja di musim lebaran ini, pintu M1 dibuka untuk keluar dan masuk ke kawasan Bandara. Ini guna memudahkan pengguna jasa penerbangan,” ujarnya, kepada INDOPOS.
Yudis mengatakan meski membuka pintu M1 untuk keluar masuk, pihaknya tetap mengoperasikan pintu Parimeter Selatan untuk keluar dari kawasan Bandara Soekarno Hatta. Dengan begitu, masyarakat dapat memilih akses yang dinilai lebih memudahkan perjalanan.
BACA JUGA: Mendagri Minta Pembentukan Daerah Pemekaran Lebih Selektif
“Pintu M1 akan kembali dioperasikan seperti biasa usai lebaran. Dalam artian hanya boleh masuk, sedangkan keluar dari parimeter selatan,” katanya.
Meski begitu, Yudis mengatakan pihaknya tetap meminta agar pengendara berhati-hati melintas di pintu M1. Pasalnya, ratusan bantalan rel yang akan dipasangkan sudah berada di sekitar pintu M1. Akibat itu, ruas jalan menjadi menyempit dan butuh kewaspadaan untuk terhindar dari kecelakaan.
BACA JUGA: DKPP Segera Proses Aduan Pilpres
“Jalan di pintu M1 menyempit karena di kawasan itu ada tumpukan bantalan rel untuk pembangunan rel kereta api. Kami minta pengendara hati-hati karena jalannya menyempit,” ucapnya.
Ditambahkan Senior General Manager Bandara Soekarno-Hatta, Bram Bharoto Tjptadi pihaknya juga mengoperasikan 904 Closed Circuit Television (CCTV) di Bandara Soekarno – Hatta. Pemasangan CCTV ini bertujuan untuk memantau kegiatan yang ada di kawasan Bandara. Salah satunya memastikan seluruh pengguna bandara terbebas dari tindak kejahatan.
“CCTV kami pasang agar bisa memonitor semua kejadian di bandara Soekarno Hatta. Terutama terkait dengan kenyamanan pengguna,” ujarnya.
Pemasangan CCTV ini sendiri berkaitan dengan kemungkinan meningkatnya kejahatan seperti pencurian, pembiusan, penggesaran tas penumpang dan sebagainya di bandara. Ata situ selain menyiagakan petugas, CCTV dinilai menjadi salah satu opsi untuk meminimalisir aksi kriminal yang dapat menimpa pengguna bandara.(fin)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Arus Mudik, 42 Nyawa Melayang
Redaktur : Tim Redaksi