jpnn.com, BEKASI - Beredar kabar di Kecamatan Sukatani ada geng motor yang kerap meresahkan warga.
Karena kabar tersebut, warga menjadi takut keluar rumah dan menjalankan aktivitasnya.
BACA JUGA: Tersangka Pembunuh Prada Yanuar Anggota Geng Motor Remang Bois?
Namun kabar tersebut dibantah Kapolsek Sukatani, AKP Budi Darmawan. Kata dia, kabar yang menyebut soal adanya geng motor atau gangster di wilayah hukumnya tidak benar.
Sebab, polisi sudah turun langsung ke lapangan dan tidak terbukti kabar tersebut.
“Berita masalah gengster hanya hoax, bisa saja foto kejadian di mana, di tulisnya wilayah Sukatani, karena saya sudah mencari tahu, setiap malam juga selalu patroli tapi enggak pernah ditemukan kejadian seperti yang ditakutkan warga,” ucapnya.
BACA JUGA: Detik-detik Terakhir Kepergian Prajurit Dua Yanuar yang akan Dilantik 17 Juli
Kata Budi, kabar soal geng motor dan gangster hanya membuat warga resah, khususnya warga yang pulang kerja pada malam hari. Padahal, kabar tersebut tidak terbukti.
“Karena saya sering dapat laporan dari warga kalau berita masalah gengster membuat warga takut keluar malem ataupun kerja malem, saya menginstruksikan sama semua Bimaspol agar bisa menyampaikan sama warga, bahwa berita masalah gengster enggak benar, agar warga enggak resah lagi,” ungkapnya.
BACA JUGA: Prajurit Dua Yanuar yang Tewas di Ujung Belati Geng Motor
“Polisi yang piket setiap malemnya keliling ke tempat yang rawan, agar warga enggak resah lagi, saya juga menyampaikan sama warga agar mau melaporkan kalau ada hal yang mencurigakan, bisa ke pegawai desa setempat setelah itu langsung laporkan ke pihak kepolisian,” tambahnya.(pra/pj/gob)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ingat! TNI Tidak Tinggal Diam
Redaktur & Reporter : Yessy