Aksi Tuntutan Keadilan Bagi Dini Sera Afrianti di Pengadilan Negeri Surabaya Diwarnai Bersitegang

Senin, 29 Juli 2024 – 14:25 WIB
Massa aksi tuntut keadilan bagi Dini Sera Afrianti terobos masuk Pengadilan Negeri Surabaya. Foto: Ardini Pramitha/JPNN

jpnn.com, SURABAYA - Massa aksi dari berbagai lembaga bantuan hukum (LBH) dan buruh FSPMI yang sebelumnya menggelar aksi tuntutan keadilan bagi Dini Sera Afrianti di depan Kantor Pengadilan Negeri (PN) Surabaya kini berupaya masuk ke dalam ruangan, Senin (29/7).

Sekitar pukul 12.00 WIB, massa berbondong-bondong menuju ruang registrasi sembari membawa karangan bunga yang sebelumnya telah berada di halaman PN Surabaya.

BACA JUGA: Keluarga Dini Laporkan Hakim PN Surabaya yang Vonis Bebas Ronald Tannur ke KY

Mereka memaksa masuk sekaligus ingin bertemu dengan Ketua PN Surabaya untuk menyuarakan tuntutan keadilan.

Massa aksi menerobos masuk diwarnai ketegangan dengan pihak kepolisian dan pihak PN Surabaya.

BACA JUGA: Buntut Bebasnya Ronald Tannur, Massa #JusticeforDiniSera Geruduk PN Surabaya

Massa kersikukuh memblokade ruang registrasi hingga ditemui ketua PN. Namun, sayangnya keinginan itu ditolak oleh pihak PN dan kepolisian.

Permintaan itu ditolak lantaran pengadilan juga memberikan layanan sidang pada perkara yang lainnya. Akibat penolakan itu, terjadilah aksi adu mulut.

BACA JUGA: PDIP Surabaya Sebut Vonis Bebas Ronald Tannur Cederai Keadilan Publik

“Jadi, kawan-kawan jangan sampai sifat ketua PN yang baru ini menjadi kapal keruk,” kata salah satu koordinator massa, Puji menyuaarakan keresahnnya.

Pihaknya meminta massa aksi bertahan di ruang regustrasi sampai Ketua PN menemui mereka.

“Kalau masih percaya saya, satu komando, biar di sini (ruang registrasi) kami tunggu,” jelasnya.

Di saat yang bersamaan, perwakilan Humas PN Surabaya Suparno mencoba memberikan informasi kepada aksi massa bahwanya Ketua PN masih menghadiri acara di salah satu hotel di Surabaya.

“Pak Ketua lagi ada acara dalam rangka KKMA acara pelepasan pengadilan tinggi di hotel,” kata Suparno.

Mendengar jawaban tersebut, Puji menegaskan pihaknya bersama massa aksi akan menunggu walaupun sampai sore hari.

“Tak tunggu, bilang pak ketua tak tunggu masio (walaupun) sampai sore. Kami tunggu di sini. Tunggu di sini sampai ketua menemui kami,” kata Puji.

Suparno berupaya tetap mengingatkan massa agar tidak  mengganggu warga lain yang mengikuti sidang.

“Monggo, tetapi jangan di sini. Tolong hargai,” imbuhnya.

Aksi tegang itu mereda setelah semuanya sepakat bahwa massa boleh menunggu di ruang registrasi asal tidak boleh menghalangi pengunjung lain.

Massa akhirnya menunggu di luar PN Surabaya. Sementara ada perwakilan LBH melakukan audiensi dengan pihak PN Surabaya. (mcr23/jpnn)


Redaktur : Natalia
Reporter : Ardini Pramitha

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler