Aksinya Tertangkap Basah, Perampok Bunuh Korban

Minggu, 06 November 2022 – 07:11 WIB
Personel Polsek Surade dan warga saat mengevakuasi jasad Musika (55) warga Kampung Pasitkarang, Desa Gunung Sungging, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat yang menjadi korban perampokan disertai dengan pembunuhan. (ANTARA/Aditya Rohman)

jpnn.com, SUKABUMI - Perampokan disertai pembunuhan terjadi di Kampung Pasirkarang, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat pada Jumat (4/11) malam.

Perampokan itu terjadi sekitar pukul 22.00 WIB. Pelaku masuk ke rumah korban Musikah (55) dengan cara mencongkel jendela samping.

BACA JUGA: Penanggung Jawab dan Direktur Festival Musik Berdendang Bergoyang jadi Tersangka

Ini diketahui karena di lokasi kejadian ditemukan bekas tapak kaki pelaku dan jendela yang rusak.

"Tim dari Polres Sukabumi dan Polsek Surade sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di rumah korban yang berada di Desa Gunung Sungging, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi," kata Kapolsek Surade AKP Asep Sundana kepada wartawan di Sukabumi, Sabtu.

BACA JUGA: Bawa Celurit, Massa Pencinta Habib Rizieq Kepung Polisi yang Masuk ke Pesantren

Dia mengatakan pelaku setelah masuk ke rumah dan hendak mencari harta benda untuk dicuri, pemilik rumah memergoki perampok dan langsung berteriak minta tolong.

Diduga panik aksinya ketahuan, perampok itu langsung menebaskan senjata tajam ke leher korban yang kemudian melarikan diri.

BACA JUGA: Duduk Perkara Pencinta Habib Rizieq Kepung Polisi di Pesantren Pamekasan

Teriakan korban pun didengar oleh saksi Sambas yang saat itu sedang menjaga kiosnya dan langsung bergegas menghampiri dan melihat kondisi Musikah yang terduduk bersimbah darah.

Sambas pun kemudian berteriak meminta tolong kepada warga dan memberitahu suami korban yang sedang berada di rumah depan.

Tak lama warga berdatangan ke lokasi dan posisi korban sudah telentang di lantai dengan kondisi meninggal dunia.

Petugas dari Polsek Surade tiba di lokasi kejadian untuk melakukan penyelidikan sekaligus berkoordinasi dengan personel Satreskrim Polres Sukabumi guna mengungkap pelaku yang telah menghabisi nyawa korban.

Dari hasil olah TKP ditemukan satu buah pahat kayu, book handphone merk Vivo Y20.

Untuk jasad korban sudah dibawa ke RSUD R. Syamsudin S.H. Kota Sukabumi untuk dilakukan autopsi.

"Adapun barang milik korban yang hilang, yakni satu unit handphone. Dari hasil pemeriksaan, terdapat beberapa luka pada tubuh korban, seperti luka sayatan di leher, luka robek di dagu dan tangan serta luka tusukan pada bagian dada," kata Asep. (antara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Bharada E Ungkap Pengakuan Mengejutkan soal Pelecehan Seksual Putri Candrawathi


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler