jpnn.com - ALOR GAJAH - Dewan Kota, Alor Gajah, Malaka, Malaysia langsung menghentikan proyek sebuah pusat perbelanjaan setelah bagian atap konstruksi tersebut runtuh dan menewaskan tiga pekerja pada Senin (22/6).
Pejabat kota terlihat mendatangi tempat kontruksi untuk memberitahu tentang penghentian proyek tersebut sementara di lokasi di Pulau Sebang setelah runtuhnya sekitar pukul 14:30 WIB.
BACA JUGA: Gawat! Darurat Polusi Ancam Copa America
Ketua komite SDM negara dan LSM Datuk M.S Mahadevan mengatakan sedikitnya tiga orang tewas dan 19 pekerja lainnya terluka dalam insiden ketika atap mezzanine tersebut roboh.
BACA JUGA: Sarankan Kemlu RI Gandeng Interpol Selidiki Suap dari Australia
"Tiga pekerja dikonfirmasi tewas dan tiga lainnya dalam kondisi kritis," ujarnya.
Kepala Deputi Polisi setempat, Razali Sabar, mengatakan insiden mematikan terjadi ketika bagian dari "struktur atap" bangunan runtuh selama konstruksi di Kabupaten Alor Gajah.
BACA JUGA: Kisah Haru dan Heroik Polisi Menyanyikan Twinkle Twinkle Little Star
"Personil penyelamat sekarang membersihkan beton untuk menemukan apakah masih ada pekerja yang terperangkap di bawah reruntuhan," katanya.
Ia menambahkan bahwa sebagian besar pekerja di lokasi konstruksi berasal dari Bangladesh, sementara yang lainnya asal Rohingya.
Malaysia merupakan negara yang memiliki ekonomi terbesar ketiga di Asia Tenggara selalu menarik arus pekerja asing di sektor konstruksi, perkebunan dan layanan. (ray/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Alarm Kebakaran di Bagian Kargo Bunyi, Pesawat SIA Mendarat Darurat, Ini Fotonya...
Redaktur : Tim Redaksi