Alhamdulillah! Aksi Pencurian Ternak Bersenpi Berhasil Digagalkan

Rabu, 13 Januari 2016 – 09:35 WIB

jpnn.com - CURUP - Warga Kelurahan Air Duku Kecamatan Selupu Rejang Selasa (12/1) pagi mendadak heboh. Hal tersebut setelah puluhan warga dikawasan tersebut berhasil menggagalkan aksi pencurian ternak.

Meskipun mobil jenis Daihatsu Pick Up Grand Max nopol BD 9108 AI yang digunakan para pelaku berhasil diamankan warga, namun pelaku yang diduga lebih dari tiga orang berhasil kabur.

BACA JUGA: Ya Ampun! Divonis 15 Tahun, Pembunuh Ini Masih Tersenyum Lihat Ibu Korban yang Menangis Histeris

Mereka berhasil lolos setelah mengancam warga dengan senjata api. Bahkan pelaku sempat melepaskan tembakan ke udara hingga membuat warga takut. Namun warga melampiaskan kekesalannya dengan merusak kendaraan yang ditinggalkan pelaku.

Berdasarkan data yang dihimpun Bengkulu Ekspress (Grup JPNN), aksi pencurian ternak pertama kali dilakukan komplotan ini sekitar pukul 02.00 WIB. 

BACA JUGA: Pak De Bacok Mantan Istri, Coba Bunuh Diri, Eh.. Gagal

Para pelaku yang diduga menggunakan dua unit mobil tersebut mengambil satu ekor kerbau milik Rohim di Desa Dusun Sawah Kecamatan Curup Utara. 

Setelah berhasil, mereka kemudian bergerak menuju arah Kelurahan Air Duku. Di sana para pelaku berhasil mengambil satu ekor sapi betina milik Miswanto (40) yang berada di jalan gang pesantren. 

BACA JUGA: Pengeroyok dan Pemalak Pelajar Dibekuk dan Dihajar Massa, Bonyok Deh, Ini Fotonya

Namun saat hendak dibawa kearah Lubuklinggau sapi tersebut terlepas dari ikatan dan berhasil melompat dari mobil granmax yang digunakan para pelaku untuk mengangkut.

Diduga karena melihat hasil pencuriannya kabur, para pelaku berbalik arah untuk mengejar kembali buruannya. Diduga karena terburu-buru untuk berbelok, salah satu ban mobil yang mereka gunakan terperosok ke dalam selokan didepan rumah milik Anton warga Air Duku.

"Saat mobil terperosok tersebut, ada warga yang berteriak maling yang kemudian mengundang warga lainnya untuk keluar," cerita Anton

Sontak saja, teriakan korban yang tak lain adalah pemilik sapi membuat warga langsung keluar rumah dan berusaha menangkap para pelaku. 

"Kalau tidak bawa senjata api pasti mereka sudah tertangkap, namun karena warga takut ditembak sehingga mereka dibiarkan lolos," tambah Anton.

Kapolres Rejang Lebong AKBP Dirmanto SH SIK mengaku pihaknya masih memburu para pelaku yang diduga masih berada disekitar Kota Curup.

"Untuk para pelakunya saat ini memang sedang dalam pengejaran petugas kita," ungkapnya.(251/ray)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Orang Ini Disebut-sebut Sebagai Rasul Kelompok Gafatar


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler