jpnn.com - JAKARTA - Putra mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera Lutfhi Hasan Ishaaq, Hudzaifah Lutfhi mengaku tidak terlibat di dalam PT Prima Karsa Sejahtera (PT PKS). Padahal, ia tercatat sebagai komisaris utama di PT PKS.
"Saya tidak tahu nama saya di situ," kata Hudzaifah saat bersaksi di dalam persidangan Ahmad Fathanah di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Kamis (19/9). Fathanah merupakan terdakwa kasus suap kuota impor daging sapi di Kementerian Pertanian dan Tindak Pidana Pencucian Uang.
BACA JUGA: Kunjungan ke Aceh, Presiden Dikawal 2.500 Aparat
Hudzaifah baru mengetahui soal PT PKS ketika menjalani pemeriksaan di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). "Saya baru tahu pas dipanggil penyidik," ujarnya.
Lebih lanjut, Hudzaifah mengaku baru mengenal Fathanah pada awal 2011. Meski dekat dengan Lutfhi, Fathanah bukan kader Partai Keadilan Sejahtera. "Sepertinya bukan PKS," katanya.
BACA JUGA: Anak Lutfhi Tidak Tahu Soal Mobil Ayahnya
Menurut Hudzaifah, Fathanah merupakan seorang broker. Karena dia kerap memperkenalkan satu orang dengan orang yang lain. "Dia menghubungkan orang," ujarnya.
Dalam dakwaan, Fathanah disebut pernah mendirikan PT PKS bersama Direktur PT Green Life Bioscience, Billy Gan dan Sony Putra Samapta. Didirikannya perusahaan tersebut ternyata khusus untuk menggarap proyek di Kementerian Pertanian. (gil/jpnn)
BACA JUGA: Presiden Gelar Pertemuan dengan Dewan Negara RRT
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ditolak jadi Ketua Komisi III, Posisi Ruhut Belum Aman
Redaktur : Tim Redaksi