jpnn.com, BANDAR LAMPUNG - Lutfi (9) menyampaikan keinginannya mewujudkan keinginan almarhum sang ayah.
Anak yatim yang masih duduk di bangku kelas IV Sekolah Dasar (SD) itu merupakan salah satu penerima manfaat dari bantuan Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI) dari Kementerian Sosial (Kemensos).
BACA JUGA: Kemensos Salurkan Bantuan ATENSI Senilai Rp 961,5 Juta
"(Almarhum) Papa berpesan agar saya bisa menjaga ibu dan adik," kata Lutfi yang mengaku senang mendapatkan bantuan yang akan digunakan mewujudkan keinginan sang ayah.
Lutfi mengatakan keinginan sang ayah sewaktu masih hidup disampaikan berharap dia bisa segera disunat.
BACA JUGA: Kemensos dan KSP Siap Berkolaborasi Bantu Penyandang Disabilitas Berat
"Papa (almarhum) juga berpesan agar saya bisa melanjutkan sekolah di pondok pesantren," sebutnya.
Sesuai arahan Menteri Sosial Tri Rismaharini, Kemensos menyerahkan bantuan ATENSI untuk penerima manfaat di Provinsi Lampung senilai Rp 961,5 juta.
BACA JUGA: Dukung Program Kemensos, Komisi VIII DPR Akan Kawal Anggaran Sampai Disetujui Kemenkeu
Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis saat kunjungan kerja anggota Komisi VIII DPR ke provinsi tersebut, Kamis (30/9).
Bantuan ATENSI total senilai Rp961.561.585 disalurkan untuk penerima manfaat di Kota Bandar Lampung, Tanggamus, Prengsewu, Pesisir Barat, Pesawaran, kota Metro, Lampung Timur, dan Lampung Barat.
Bantuan tersebut terdiri dari tabungan bagi 628 anak yatim, piatu, dan yatim piatu senilai Rp 132,6 juta, bantuan aksesibilitas untuk 149 orang Rp 337.266.900, bantuan kebutuhan dasar untuk 51 orang Rp 91.548.500, dan bantuan kewirausahaan untuk 165 orang Rp 400.146.185.
Ketua rombongan Komisi VIII DPR I Komang Koheri memberikan motivasi dan kekuatan kepada penerima manfaat yatim, piatu dan yatim piatu agar tetap semangat, tetap belajar dan semoga bisa meraih kesuksesan. (mrk/jpnn)
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi