JAKARTA - PSSI mengancam pemain yang tampil di kompetisi yang tidak mendapat izin dari PSSI, tidak akan bisa memperkuat timnasMasalah besarnya adalah, mayoritas pemain timnas U-23 dan timnas senior saat ini tercatat sebagai pemain klub yang akan berlaga di kompetisi Indonesian Super League (ISL) yang tidak direstui PSSI.
Otoritas tertinggi sepak bola tanah air tersebut hanya mengakui kompetisi Indonesian Premier League (IPL) yang dilaksanakan oleh PT Liga Prima Indoensia Sportindo (PT LPIS).
"Yang jelas kompetisi itu harus diakui oleh federasi
BACA JUGA: Prestasi Oke, Penyelenggaraan Memble
Jika tidak itu artinya breakaway leagueBACA JUGA: Matangkan Tim Dulu, Baru Launching
Jendral bintang satu ini menyatakan, jika pemain masih ingin memperkuat timnas mestinya mereka harus bermain di kompetisi yang diakui federasi (PSSI)
BACA JUGA: Timnas U-23 Perpisahan di Rumah Arifin Panigoro
Silakan saja," cetus LimbongAgar semuanya tetap kondusif dan sepakbola Indonesia semakin maju Limbong berharap adanya islah antara pihak-pihak yang selama ini berselisih pahamLarangan serupa pernah dilakukan Nurdin Halid ketika menjadi ketua PSSIDia mencekal (cegah dan tangkal) pemain Liga Primer Indonesia (LPI) yang merupakan kompetisi tandingan Indonesia Super League (ISL).
Seperti diketahui, saat ini kompetisi sepak bola tanah air kembali terancam jadi duaItu tak hanya terjadi di kasta tertinggiAncaman yang sama juga terjadi di Divisi UtamaPSSI melalui PT LPIS akan menggelar IPL dan Divisi Utama versi merekaSetelah 'cuti' selama 40 hari, IPL yang sudah kick off pada 15 Oktober lalu di Stadion Jalak Harupat Bandung berencana melanjutkan kompetisi pada 26 NovemberPT LPIS akan menggelar kick off Divisi Utama pada pekan kedua Desember
Sedangkan PT Liga Indonesia mendapat mandat dari pemegang saham (klub-klub) akan menggelar kick off ISL musim 2011/2012 pada 1 Desember dan Divisi Utama pada 15 DesemberDalam managers meeting yang dilangsungkan Sabtu (19/11) di Jakarta, 18 klub memutuskan ikut ISL
Sebagian klub yang bulat tekad ikut ISL itu sebelumnya diklaim PT LPIS akan iakut IPLDi antaranya adalah Persipura Jayapura, Persidafon Dafonsoro, Sriwijaya FC, Mitra Kukar, dan Persib Bandung
Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin menyatakan bakal memberikan peringatan tegas dan keras kepada klub-klub yang akan mengikuti kompetisi di luar kompetisi resmi PSSIKlub-klub tersebut akan disanksi
"Kita di PSSI tidak akan mengurus klub-klub yang tidak mau diurusKalau tidak mau diurus silakan saja tapi ada kami tidak tinggal diam dengan menyiapkan sanksi," ungkap Djohar dalam Workshop Divisi Utama di Hotel Batavia, Jakarta, kemarinMenurut Djohar sangat aneh jika klub-klub itu menyatakan diri sebagai anggota PSSI tapi berkompetisi di luar PSSI(ali/ko)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pesta Telah Usai...
Redaktur : Tim Redaksi