jpnn.com - Selama ini ketakutan akan gelap lebih diasosiasikan kepada anak-anak. Jika orang dewasa mengalaminya maka kerap dicibir sebagai "penakut" atau "pengecut".
Padahal, menurut pakar pskilogi, ketakutan akan gelap adalah phobia yang normal dimiliki orang dewasa.
BACA JUGA: Mau Hubungan Jarak Jauh Awet? Begini Caranya Guys
"Takut akan kegelapan adalah sangat umum di kalangan orang dewasa. Diperkirakan 11 persen dari populasi AS takut akan kegelapan," kata psikolog klinis, John Mayer, seperti dilansir laman Glamour, Senin (3/4).
Dia mengatakan, ketakutan tersebut memiliki dasar yang sangat logis. Pasalnya, kegelapan secara harfiah merusak visi Anda.
BACA JUGA: 5 Penyakit Autoimun Ini Sering Menyerang Wanita
"Dan ini secara inheren menyebabkan rasa ketidaknyamanan. Jadi bukan kegelapan yang kita takutkan, tapi apa yang ada di dalam kegelapan tersebut. Apa yang kita tidak bisa lihat," tambah Clark.
Kepala psikolog di Montefiore Medical Center/Albert Einstein College of Medicine di New York City, Simon Rego mengatakan bahwa takut gelap bisa juga dikaitkan dengan teori evolusi.
BACA JUGA: Air Putih Ternyata Bisa Membakar Kalori, Begini Caranya
Nenek moyang kita yang merupakan manusia gua lebih berisiko diserang oleh predator dalam gelap. Hal ini membuat rasa takut tumbuh di diri mereka.
Plus, Anda tidak bisa melihat apapun dalam kegelapan dan Anda tidak bisa menangkis seseorang yang ingin menyerang Anda.
"Orang-orang cenderung merasa lebih tidak nyaman dalam situasi di mana mereka lebih cenderung rentan untuk diserang," kata Rego.
Clark pun mengatakan, perasaan takut tidak selalu menjadi hal yang buruk. Ada kalanya takut berfungsi memotivasi Anda untuk melindungi diri sendiri.
"Berjalan menyusuri lorong gelap di malam hari membuat Anda merasa tidak nyaman sehingga Anda mempertajam kewaspadaan," pungkas Rego. (fny/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Risiko Stres Pria Meningkat di Masa Kehamilan Pasangan
Redaktur & Reporter : Adil