jpnn.com, JAKARTA - FLU bisa menyerang siapa saja, terutama saat musim hujan. Flu bisa menyerang seseorang saat daya tahan tubuhnya sedang turun.
Flu atau dikenal sebagai influenza, disebabkan oleh virus influenza. Ini adalah penyakit yang sangat menular.
BACA JUGA: Anak Anda Terserang Flu, Redakan dengan 5 Makanan Sehat Ini
Meskipun semua kelompok umur bisa terserang penyakit ini, flu memiliki efek serius pada bayi dan orang tua.
Flu menyebar melalui cairan tubuh seperti air liur, lendir, dan lainnya dari orang yang terinfeksi.
BACA JUGA: Atasi Asam Urat dengan 4 Pengobatan Alami Ini
Umumnya ditransfer ketika orang yang terinfeksi batuk atau bersin.
Flu adalah penyakit sistem pernapasan, tetapi bisa memengaruhi seluruh tubuh.
BACA JUGA: Atasi Ketiak Hitam dengan 9 Pengobatan Alami Ini
Untuk mengatasi flu, Anda bisa menggunakan beberapa pengobatan alami ini.
Berikut ini penjelasannya, seperti dikutip laman Pharmeasy.in.
https://pharmeasy.in/blog/home-remedies-for-flu-by-dr-rajeev-singh/
1. Madu
Menggunakan madu merupakan pengobatan alami yang bisa membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh Anda dan melawan infeksi virus.
Madu bisa membantu membunuh virus flu dan melindungi orang tersebut dari gejala flu.
Ada beberapa resep untuk dicoba dengan madu. Anda bisa mencampur madu dalam secangkir teh hijau hangat.
Obat lain adalah minum teh madu dan lemon. Minum air hangat yang dicampur dengan madu bisa membantu dengan sakit tenggorokan.
Namun, hindari memberikan madu kepada anak -anak di bawah satu tahun.
2. Jahe
Jahe adalah tanaman obat yang banyak digunakan di seluruh dunia.
Menggunakan jahe segar bisa membantu menghilangkan gejala flu seperti sakit tenggorokan, demam dan sakit tubuh.
Salah satu cara menggunakan jahe untuk flu adalah dengan mendidih jahe yang baru diiris dalam air.
Biarkan mendidih selama beberapa waktu. Minum air jahe hangat bisa membantu gejala flu.
3. Bawang putih
Bawang putih diketahui membantu tubuh melawan infeksi dan membantu menghancurkan virus dengan meningkatkan kekebalan.
Properti ini mungkin menunjukkan bahwa bawang putih mungkin memiliki efek menenangkan pada flu.
Bawang putih juga bisa membantu membangun kekuatan yang hilang.
Kekuatan yang didapat ini bisa membantu melawan gejala flu dan melawan kelelahan yang terkait dengan flu.
Anda bisa menggunakan bawang putih sebagai suplemen makanan dan menambahkannya ke makanan Anda.
4. Echinacea
Echinacea adalah tanaman obat yang biasa dikenal sebagai coneflower atau coneflower Amerika.
Ini sering digunakan sebagai suplemen nutrisi untuk membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Anda bisa menggunakan akar echinacea segar atau bagian lain untuk membuat teh.
Minum teh ini bisa membantu Anda mendapatkan bantuan dari gejala flu.
Untuk menyiapkan teh echinacea, Anda bisa menempatkan daun, bunga, dan akar tanaman echinacea dalam cangkir teh dan menambahkan air mendidih ke dalamnya.
Biarkan campuran ini curam teh seperti yang diinginkan, lalu saring untuk menghilangkan akar, bunga, dan daun.
5. Guduchi
Jus guduchi bisa membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan mekanisme pertahanan.
Bersama -sama, sifat -sifat ini bisa membantu melawan gejala flu. Anda bisa minum jus guduchi segar untuk membantu menghilangkan gejala flu.
6. Istirahat
Anda perlu banyak istirahat selama pemulihan flu. Pastikan untuk tinggal di rumah dan cukup tidur dan tetap hangat.
Ini bisa membantu Anda pulih lebih cepat dari flu. Istirahat juga bisa membantu Anda mendapatkan kembali kekuatan kamu.
7. Minum banyak cairan
Pastikan untuk minum banyak cairan, terutama air. Ini akan membantu Anda pulih dengan cepat dan menghindari dehidrasi.
Anda juga bisa minum sup ayam hangat untuk membantu sakit tenggorokan dan hidung berair.
Anda juga bisa mencoba memasukkan makanan yang mengandung air dalam makanan kamu.
8. Vitamin C
Kekurangan vitamin C bisa membuat Anda rentan terhadap infeksi karena gangguan kekebalan.
Demikian juga, suplemen vitamin C bisa membantu melawan infeksi dengan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Anda bisa melibatkan makanan dalam makanan yang kaya vitamin C, seperti lemon, jeruk, stroberi, tomat, kiwi, dan grapefruit.(fny/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fany Elisa