jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi VI DPR RI Andre Rosiade mengomentari pengadaan anggaran pengecatan atap gedung DPR RI.
Dia menyebutkan anggaran Rp 4,5 miliar rupiah itu tidak hanya sebatas pengecatan atap, tetapi juga ada beberapa perbaikan.
"Ada juga namanya pengerjaan perbaikan konstruksi dan juga pengelupasan. Jadi, pekerjaannya tidak hanya cat itu," kata Andre di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (18/5).
Dia juga menjelaskan pengadaan tersebut sudah dibahas sebelum diumumkan ke publik.
"Sudah kami bahas dalam rapat dengan kesekjenan DPR dan Pak Sekjen dalam konferensi pers kemarin sore sudah memberikan keterangan," lanjutnya.
Ketua DPD Gerindra Sumatera Barat itu menegaskan seluruh pengadaan di DPR bersifat transparan serta diawasi oleh inspektur dan Badan Pemeriksa Keuangan.
"Jadi, pengadaan ini transparan. Teman-teman media dan publik bisa mengawasi," tegas Ketua Harian DPP Ikatan Keluarga Minang (IKM) itu.
Sebelumnya, DPR berencana melakukan perbaikan terhadap dome Gedung Nusantara atau Gedung Kura-Kura Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPR, Indra Iskandar mengatakan perbaikan dilakukan lantaran ditemukan banyak struktur bangunan yang harus dibenahi.
"Saat ini banyak bagian-bagian itu karena itu adalah bangunan heritage yang harus kita rawat banyak bagian-bagian yang menggelembung. Kalau mau lihat bisa ikutan ke atas atap," kata Indra kepada wartawan, Selasa (17/5).(mcr8/jpnn)
BACA JUGA: Tersangka Korupsi Minyak Goreng Bertambah, Andre Rosiade: Kejar Kalau Ada Keterlibatan Korporasi
BACA ARTIKEL LAINNYA... DPR Terima Surpres soal RUU DOB Papua, Komisi II Tinggal Tunggu Penugasan
Redaktur : Elvi Robiatul
Reporter : Kenny Kurnia Putra