jpnn.com, CIANJUR - Lelaki bernama Andre (32) yang ditemukan tewas di kamar hotel di Cipanas, Cianjur, Jawa Barat ternyata korban pembunuhan oleh pria penyuka sesama jenis.
Tim dari Polres Cianjur telah menangkap pelaku pembunuhan pria asal Bandar Lampung itu.
BACA JUGA: Heboh Penemuan Mayat di Kamar Hotel, Ada Tulisan Begini di Seprai
Sebelumnya, korban ditemukan tewas terbungkus kain dengan lakban di bagian kaki, tangan, dan leher, di sebuah kamar hotel melati.
Tersangka yang berinisial MY (23) ditangkap polisi kurang dari 24 jam setelah penemuan mayat, Kamis (22/2).
BACA JUGA: Bawaslu Sentil KPU soal Sirekap, Begini
Kasatreskrim Polres Cianjur AKP Tono Listianto menyebut setelah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan meminta keterangan saksi, polisi menemukan nama pelaku MY.
Tersangka sendiri tinggal tidak jauh dari hotel di mana korban Andre (32) ditemukan tewas.
BACA JUGA: Polisi Beberkan Dosa Otniel Giban Anggota KKB yang Menewaskan Dua Prajurit TNI
"Pelaku ditangkap tanpa perlawanan di rumahnya di Kampung Cilengsar, Desa Gadog, Kecamatan Cipanas. Dia mengakui perbuatannya menghabisi nyawa korban di dalam kamar hotel karena dendam," kata Tono.
Kepada polisi, pelaku mengaku menghabisi nyawa korban dengan cara mengikat bagian tangan, kaki, dan leher Andre menggunakan lakban.
Hal itu dia lakukan agar korban kehabisan nafas dan tidak dapat melawan, bahkan saat melihat korban meronta, pelaku lebih mengencangkan ikatan lakban di bagian leher hingga korban tewas.
Melihat korban tewas, pelaku melarikan diri dan sempat menelpon resepsionis hotel enam jam kemudian.
Saat itu, pelaku menyampaikan bahwa tamu di kamar tersebut membutuhkan bantuan, hingga akhirnya karyawan hotel menemukan korban sudah tidak bernyawa.
"Pelaku sempat memberitahu resepsionis ada tamu yang membutuhkan bantuan, saat dipastikan ternyata korban sudah menjadi mayat.
Saat ditemukan, korban dalam posisi tertelungkup di lantai dengan tubuh terbungkus kain, serta tangan, kaki dan leher terikat lakban warna hitam.
Polisi masih mendalami keterangan pelaku yang penyuka sesama jenis, terkait motif pembunuhan tersebut.
Penyidik juga petugas masih menggali keterangan dari mana awalnya pelaku dan korban berkenalan dan sampai ke kamar hotel.
Sebelumnya, Polres Cianjur mendalami kasus penemuan mayat pria terbungkus kain dengan tangan dan kaki terikat lakban hitam di kamar hotel di Jalan Raya Cipanas, Rabu (21/2).
Dari pemeriksaan awal, polisi menemukan sejumlah luka lebam di tubuh korban yang diduga akibat hantaman benda tumpul.
Selain itu, pada beberapa anggota tubuh korban ditemukan luka robek, serta penyebab kematian diduga akibat jeratan lakban di bagian leher yang terpasang cukup kencang.(ant/jpnn.com)
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam