Anggap Biasa Gesekan RI-Malaysia

JAKARTA – Mungkin karena terlalu sering bersengketa dengan Malaysia, saling kecam pun dianggap biasaSebagai tetangga, kata Wakil Menteri Luar Negeri, Triyono Wibowo, gesekan yang acapkali terjadi bukanlah hal yang mengejutkan. 

“Ribut-ribut sedikit hingga situasinya memburuk pun adalah hal biasa

BACA JUGA: Anggota DPD Dukung Sikap SBY

Sebagai tetangga saya kira wajar-wajar sajaTapi, pemerintah tetap berusaha membina hubungan bilateral secara baik” kata Triyono ketika membuka Rountable Discussion dengan tema Optimalisasi Hubungan Bilateral RI-Malaysia, di Hotel Borobudur, Jakarta, Rabu (6/10).

Seolah menikmati konflik itu, Triyono mencontohkan keributan antara Chili-Bolivia atau Venezuela dan Colombia

BACA JUGA: Bikin Video Porno Dibolehkan

“Itu ‘kan ada contohnyaMaksudnya, sengketa dengan tetangga itu masih wajar, namun harus diselesaikan secara soft power,” ungkapnya.  

Menurut dia, sebagai tetangga yang masih satu rumpun melayu, Indonesia dan Malaysia mau tak mau pasti sering terjadi kontak

BACA JUGA: Timur Bantah Ada Faksi di Internal Polri

“Kadang lancar-lancar saja, tetapi terkadang harus sedikit otot-ototanTerpenting, bagaimana menyikapinya dengan cara-cara diplomasi yang baik dan seimbang dari kedua negara,” kata Triyono.

Untuk itulah, lanjut Triyono, sepanjang sengketa itu bisa dideteksi, gesekan harus cepat-cepat dihindari“Kedua negara perlu melakukan pertemuan yang intensif, komunikasi yang baik, serta melakukan evaluasi secara terus menerusKita harus mengeleola secara baik pada level pemerintahanHasil identifikasi, lebih dari 50 persen persoalan kedua negara bisa diselesaikan,” paparnya.(afz/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Denny Cs tak Hadir, Sidang Gayus Ditunda