Anggaran Diusulkan Dialihkan, Anggota DPR Teriak 'Huuu!'

Selasa, 26 Oktober 2010 – 12:40 WIB
JAKARTA - Mayoritas anggota DPR RI, tampaknya tak rela bila anggaran yang sudah direncanakan bagi mereka, tak dimanfaatkan dengan maksimalHal itu seperti terlihat saat digelarnya rapat paripurna DPR RI, Selasa (26/10)

BACA JUGA: DPR Sahkan RUU Cagar Budaya

Ruang rapat paripurna langsung riuh, saat seorang anggota dari Fraksi PKS, Habib Nabil Al Musawwa, mengusulkan agar rencana anggaran rumah dinas bagi anggota DPR RI lebih baik dialihkan untuk membuat rumah dinas bagi para guru.

"Seharusnya, tanpa ada rumah dinas pun, tidak ada alasan bagi anggota dewan untuk tidak bekerja
Lebih baik anggaran rumah bagi anggota dewan dialihkan saja bagi para guru yang lebih membutuhkan," usul Habib.

Namun, bukannya mendapat dukungan, mayoritas anggota dewan justru meneriakkan kata "Huuu..!" Bahkan teriakan bernada kecewa dan mengejek yang memenuhi ruang sidang paripurna ini, sempat bertahan hingga beberapa menit.

Hanya saja, Habib tampak berusaha tak peduli dengan penolakan rekan-rekannya

BACA JUGA: DPR Tuding Pemerintah Aniaya Warga

Politisi PKS ini pun terus mengatakan, bahwa akhir-akhir ini profil anggota dewan di mata masyarakat sudah sampai pada titik nadir
Masyarakat katanya pula, bahkan tak jarang menyematkan kata pencuri, perampok uang rakyat dan predikat negatif lainnya, terhadap anggota dewan.

"Bahkan kalau pulang ke Dapil (Daerah Pemilihan), saya merasa malu kalau menyematkan label anggota dewan

BACA JUGA: Pagi Ini Syamsul Diperiksa KPK

Sudah demikian negatifnya masyarakat menilai kita, dan sudah seharusnya kita menunjukkan cara yang lebih baik," kata Habib.

Terlepas dari itu, Habib pun meminta agar pimpinan DPR RI melakukan sosialisasi yang baik kepada masyarakat, terkait dengan berbagai program kerja DPR yang dirasa menjadi perhatian publikMisalnya saja seperti rencana pembangunan gedung dewan, pengadaan mobil dinas, rumah dinas, dan berbagai tunjangan.

"Harusnya dicari program yang benar-benar merakyatPimpinan harus mengevaluasi semua program yang dirasa tidak populisJangan karena usulan yang kami tidak semua tahu, tapi (kami) kena dampaknya di mata masyarakat," kata Habib lagi(afz/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kader PKB Diperintahkan Ikut Peduli


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler