jpnn.com, PROBOLINGGO - Seorang anggota DPRD Kota Probolinggo, Jatim terpapar Covid-19 usai kunjungan kerja (kunker) ke Bali.
Sebelumnya, seorang pegawai honorer di lingkungan DPRD setempat juga positif Covid-19.
BACA JUGA: Dua Personel Polisi Bonyok Dianiaya di THM, Pelakunya Oknum Anggota Dewan dan Rekannya
Untuk mencegah agar Covid-19 tidak semakin meluas, puluhan pegawai dan anggota DPRD Kota Probolinggo menjalani tes usap (swab) massal di gedung DPRD setempat baru-baru ini.
Petugas dari Dinas Kesehatan Kota Probolinggo menggelar swab di ruang Komisi III DPRD.
BACA JUGA: Gegara Lockdown COVID-19, KDRT Meningkat di Indonesia
Sebanyak 30 anggota DPRD dan puluhan pegawai Sekretariat DPRD (Sekwan) diambil sampel cairan pada pangkal lubang hidung dan tenggorokan itu.
Ketua DPRD Kota Probolinggo, Abdul Mujib membenarkan, adanya swab massal bagi anggota DPRD dan pegawai Sekwan.
BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Klepon Bikin Repot, Skandal Djoko Tjandra Bikin Nama Polri Meroket di Survei
“Melalui swab akan diketahui, seseorang terpapar Covid-19 atau tidak, sehingga digelar swab massal,” ujarnya kepada wartawan.
Politikus PKB itu menjelaskan, pertengahan Juli lalu, ada seorang sopir yang bekerja di lingkungan DPRD Kota Probolinggo positif Covid-19.
“Sementara hasil tes swab yang baru ini, amplop suratnya masih tertutup, belum saya buka karena memang bukan untuk konsumsi publik,” katanya usai swab massal di gedung DPRD.
Pasca-tes swab, semua anggota DPRD dan pegawai Sekwan menjalani karantina mandiri di rumahnya masing-masing. Dengan demikian selama karantina mandiri 14 hari ini, DPRD Kota Probolinggo “di-lockdown” lokal.
”Untuk sementara aktivitas DPRD untuk diliburkan. Sebagai gantinya, kegiatan dilakukan secara virtual,” kata Mujib.
Sementera itu Kasubag Umum Sekretaris DPRD, Mardi Prihartini mengatakan, seorang anggota DPRD yang akhirnya diketahui positif Covid-19 ini sebelumnya bersama Banggar dan Bamus DPRD melakukan studi banding ke Bali.
Mereka studi banding terkait penanganan Covid-19 di Buleleng dan Tabanan, Provinsi Bali.
“Sepulang dari kunker di Buleleng dan Tabanan, semua anggota DPRD menjalani swab,” ujar mantan Kabag Humas dan Protokol. (ngopibareng/jpnn)
Redaktur & Reporter : Natalia