Anggota DPR Fraksi PDIP Kritik Penanganan Covid-19, Lucius : Harusnya Lebih Konstruktif 

Rabu, 04 Agustus 2021 – 20:55 WIB
Peneliti Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi) Lucius Karus. Foto/ilustrasi: Ricardo/JPNN.com.

jpnn.com, JAKARTA - Peneliti Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi) Lucius Karus menyampaikan pendapat terkait kritikan yang disampaikan oleh Anggota DPR Fraksi PDI Perjuangan terhadap penanganan Covid-19 oleh pemerintah. 

Menurut Lucius kritik yang disampaikan DPR dari fraksi manapun di DPR memang sudah seharusnya dilakukan. 

BACA JUGA: Puan dkk Ramai-ramai Mengkritik Jokowi, PDIP Tak Mau Disalahkan Soal Penanganan Covid-19?

"Termasuk jika yang menyampaikan kritik itu kebetulan adalah fraksi dari partai politik yang sama dengan Presiden," kata Lucius kepada JPNN.com, Rabu (4/8) 

Dia menjelaskan kritikan tersebur semestinya tidak menjadi masalah dan malah dinilai bagus untuk memastikan berperan  fungsi check and balance DPR. 

BACA JUGA: Puan dkk Kerap Kritik Jokowi, Kapitra PDIP Bilang Begini, Simak

Hanya saja, lanjutnya kritik dari DPR tidak bisa karena kepentingan politik pragmatis dari fraksi ataupun figur anggota DPR. 

"Kritik DPR mestinya harus dilakukan secara konstruktif dengan memanfaatkan kewenangan mereka untuk menilai kebijakan pemerintah sekaligus mengupayakan perubahan," lanjutnya. 

BACA JUGA: Pengamat Ini Angkat Jempol untuk Anggota DPR dari PDIP yang Kritik Penanganan Covid-19

Dia menjelaskan kritik yang disampaikan anggota DPR dari PDI Perjuangan itu harus diikuti dengan kewenangan DPR melalui proses pembuatan kebijakan. 

"Jika tidak, memang sangat mungkin kritikus tersebut mungkin saja sedang bermain politik," jelasnya. 

Lucius menegaskan kritik DPR tidak bisa hanya menuding pemerintah saja terkait pandemi Covid-19. 

Mestinya, sambungnya, anggota DPR bisa lebih dari sekedar menilai pemerintah, tetapi juga ikut bersama pemerintah mencarikan solusi.(mcr8/jpnn)


Redaktur & Reporter : Kenny Kurnia Putra

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler