jpnn.com, JAKARTA - Anggota komisi XI DPR RI Andi Achmad Dara mengajak generasi Z untuk ikut andil dalam membangun perekonomian bangsa lewat wirausaha.
Hal itu disampaikan Andi Achmad Dara di hadapan 5.000 mahasiswa saat bincang santai dan inspirasi mahasiswa 'Wirausaha untuk Generasi Z', di Universitas Pamulang (UNPAM), Tangerang Selatan, Jumat (27/10).
BACA JUGA: Evermos Gandeng ILO Jakarta, Gelar Pelatihan Wirausaha Digital untuk Serikat Buruh
Menurut Andi Dara, generasi Z adalah masa depan bangsa yang akan menentukan kemajuan Indonesia menuju Indonesia Emas 2045.
"Generasi Z yang mandiri dan berwirausaha itu kunci kita bisa cepat maju dan sejahtera, anak-anak muda yang produktif secara ekonomi bisa menjadi penggerak utama ekonomi kita", papar Andi Dara.
BACA JUGA: Sandiaga Berbagi Tips kepada Gen Z NTB Untuk Lahirkan Wirausahawan Muda
Lebih lanjut, Andi Dara menjelaskan wirausaha cara penting untuk menciptakan peluang dan berinovasi untuk mendapatkan keuntungan finansial.
"Wirausaha adalah salah satu cara untuk menciptakan peluang, inovasi, dan dampak positif untuk mendapatkan penghasilan, meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan menekan angka pengangguran," ujar Andi Achmad Dara.
Bang Andi, sapaan akrabnya, menilai meningkatnya angka kemiskinan dan pengangguran pasca wabah Covid-19 menjadi permasalahan bersama bangsa Indonesia saat ini.
Termasuk di dalam masalah tersebut adalah pengangguran pada kelompok muda terdidik dari generasi Z.
"Wirausaha memberikan kesempatan bagi Gen Z untuk mengekspresikan diri, menyelesaikan masalah, belajar dari kegagalan, dan berkontribusi bagi masyarakat," tambahnya.
Selain itu, wirausaha bisa jadi solusi menghadapi tantangan seperti persaingan kerja, ketidakpastian masa depan, dan krisis lingkungan.
Oleh karena itu, wirausaha penting untuk Gen Z sebagai salah satu cara untuk meraih impian, mengembangkan potensi, dan pada akhirnya dapat meningkatkan kesejahteraan dan menekan angka pengangguran.
Hal senada disampaikan Raffi Ahmad, artis sekaligus pengusaha yang banyak digandrungi anak muda. Raffi mengatakan, memulai wirausaha di usia muda itu penting dan banyak keuntungannya. Apalagi saat mahasiswa, waktu relatif luang untuk bisa melakukan latihan berkreasi dan berwirausaha.
Menurut Raffi, sejak dini, jiwa kewirausahaan harus dilatih secara terus menerus. Usia mahasiswa dianggap Raffi, usia yang tepat untuk memulai wirausaha. Saat mahasiswa, jiwa keberanian dan kenekatan itu muncul dan jika disalurkan untuk wirausaha akan menjadi positif dan waktu luang.
"Jadi saat masih muda, harus dimanfaatkan untuk belajar dan belajar. Belajar wirausaha dari yang kecil, cobalah merintis bisnis kecil-kecilan. Jika bingung akan memproduksi apa, mulailah dengan berdagang dan menjual produk orang lain terlebih dahulu," ucapnya.
Ditambahkan Raffi, selagi masih banyak waktu luang yang bisa dimanfaatkan, dengan memulai bisnis sedini mungkin, anak muda akan memiliki banyak waktu untuk fokus pada usahanya.
Narasumber lain yang hadir dalam acara tersebut adalah Bank Indonesia (BI), Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNPAM.(mcr10/jpnn)
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul