Anggota FPI Nyaris Dikeroyok setelah Bertanya ke Ahok

Kamis, 03 November 2016 – 11:20 WIB
Calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama blusukan di Gang Langgar di Jalan Raya Tanjung Barat, Kelurahan Pejaten Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Kamis (3/11). Foto: Surya Kawung/JawaPos.Com

jpnn.com - JAKARTA - Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok melanjutkan blusukannya dalam rangka kampanye. Hari ini (3/11), calon petahana bernomor urut 2 itu blusukan di ‎Gang Langgar 2 RT/13 RW 08, Kelurahan Pejaten Timur, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan

Ahok di tengah blusukannya Ahok sempat ditanya oleh seorang pria terkait dengan penistaan agama. Ahok pun menjawab bahwa ia tidak ada niatan untuk melakukan penistaan agama.

BACA JUGA: Ahok Diuber-uber Warga, Mbak Eva pun Sedih..

Usai memberikan jawaban, Ahok langsung melanjutkan blusukan. ‎Setelah itu, pria itu mengeluarkan kata-kata yang membuat warga sekitar naik pitam.

"‎Ngapain nyambut Ahok di sini? Dia kan sudah menghina agama Islam. Buat apa disambut-sambut kayak begitu. Penista agama Islam," kata pria itu sambil menjalankan motornya.

BACA JUGA: Bang Ruhut Yakin Ahok Makin Dicintai Karena Dizalimi

Mendengar hal itu, sejumlah warga langsung mengejar pria tersebut. Bahkan, ada seorang bapak yang meminta pria itu supaya tidak ‎menghina Ahok.

"Woy, lu jangan hina-hina Ahok di sini. Jaga mulut lu ya," ucap bapak tersebut.

BACA JUGA: Blusukan di Pasar Minggu Lagi, Ahok Bertemu Anggota FPI

Tidak tahan dengan tingkah laku pria tersebut, warga langsung menangkapnya. Setelah motor pemuda itu berhasil ditahan, beberapa warga berniat untuk mengeroyok dia.

Namun, pengeroyokan tersebut tidak terjadi karena berhasil ditahan oleh polisi yang berjaga-jaga di lokasi. Pria yang mengaku FPI itu langsung diminta segera meninggalkan lokasi.

Seorang warga bernama Sri meminta agar Ahok tidak dijelek-jelekan. Ia menyayangkan tingkah pemuda tersebut.

"Sekarang sudah dapat pemimpin muslim yang amanah apa enggak? Kalau ada pemimpin muslim yang amanah kami juga pasti pilih yang muslim. Tapi jangan jelek-jelekin orang," ucap Sri.(gil/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Politikus Gerindra: Jika Ahok Tersangka...


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler