jpnn.com - CIREBON – Kopka Sigit, anggota TNI di Kodim 0615 Kuningan, masih terbaring di atas ranjang perawatan di ruang ICU RS Ciremai, Kota Cirebon.
Kondisi Sigit belum stabil akibat luka parah yang ia alami beberapa hari yang lalu, saat diserang belasan orang saat duduk-duduk di pinggir warung Jl Kalijaga Kp Siapi-api Kelurahan Kalijaga.
BACA JUGA: Keren..Begini Caranya Perang Antarwarga di Wamena Didamaikan
Sigit mengalami luka parah di bagian kepala setelah berkali-kali dihantam oleh para pelaku dengan benda tumpul, diduga anggota Kodim Kuningan yang merupakan warga Mundu Pesisir tersebut menjadi korban salah sasaran.
Data yang berhasil dihimpun Radar Cirebon, saat itu Senin (28/12) sekitar pukul 17.00 WIB, di TKP tersebut terjadi keributan, hingga berbuntut saling pukul antara keduanya, tak lama kemudian keributan tersebut bubar.
BACA JUGA: Berhubungan Badan Di Kebun Durian, Si Cowok Pusing Sang Kekasih Gak Mau Pulang
Rupanya pihak yang merasa menjadi korban kemudian mengadukan peristiwa pemukalan yang dialaminya kepada kelompok pemuda di desanya, tak terima temannya dipukul akhirnya puluhan warga dari salah satu desa di Kecamatan Mundu meluruk TKP dan mencari pelaku pemukulan.
Di saat bersaamaan, rupanya korban baru saja datang ke TKP dan sedang duduk-duduk, korban sendiri datang ke tempat tersebut biasanya sekedar nongkrong karena rumahnya memang berada tak jauh dari TKP yakni di belakang Pasar Mundu.
BACA JUGA: Surga di Lapas Pondok Rajeg untuk Koruptor Proyek Alquran
Para pelaku yang datang tanpa banyak bicara langsung memukuli korban hingga posisi korban terdesak, para pelaku rupanya tidak hanya menggunakan tangan kosong namun membekali diri juga dengan botol kosong dan batu.
Setelah dihajar puluhan orang tersebut, korban pun kemudian tumbang dan pingsan, warga sekitar yang melihat kejadian juga tidak berani melerai karena jumlah pelaku yang luar biasa banyaknya. Melihat korbannya tumbang, para pelaku pun kemudian dengan segera angkat kaki dan meninggalkan korban di TKP dalam kondisi pingsan.
Korban pun kemudian dievakuasi ke RS Ciremai untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut. Kasus penganiayaan anggota Kodim Kuningan tersebut baru dilaporkan ke Polres Cirebon Kota, Senin (4/1) siang.
Ditemui di TKP, anak pertama korban, Hari, mengatakan bahwa bapaknya tersebut tidak pernah punya masalah dengan orang lain, bapaknya bahkan tergolong orang yang supel dan pandai bergaul. “Bapak tidak punya masalah, kondisinya kini masih dirawat di RS Ciremai, belum pulih, masih di ICU,” ujar Hari, seperti dikutip dari Radar Cirebon, Selasa (5/1).
Sementara itu, warga sekitar, Pari mengatakan bahwa para pelaku langsung datang menganiaya korban tanpa basah basi , ia menduga keributan tersebut terkait dengan keributan sore hari sebelumnya. “Sebelumnya sekitar pukul lima sore ada keributan, korban dipukuli sekitar pukul tujuh malam,” tuturnya. (dri/adk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... WADUH! Bentrok Sesama Orang Bali Sudah Tersiar ke Pelosok Dunia
Redaktur : Tim Redaksi