jpnn.com - PAINAN - Musibah dialami anak-anak TK/PAUD Jabal Nur di Kampung Taluakkasai, Nagari Koto Nan Duo IV Koto Mudiak, Kecamatan Batang Kapas, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumbar.
Angin kencang yang terjadi Rabu (10/2) pukul 09.30 mengakibatkan batang kedondong tumbang dan menimpa gedung TK/PAUD tersebut. Gedung sekolah mengalami rusak berat.
BACA JUGA: Cerita Warga Soal Super Tucano yang Tembus Tanah
Selain itu, tiga murid sekolah tersebut Aisyah, 3, Raja Mario Edipico dan Virzi, 6, juga menderita luka berat di bagian kepala, rahang dan patah tangan.
Ketiganya dibawa ke RSUD Dr M Zein Painan sebelum akhirnya dirujuk ke RSUP M Djamil Padang karena peralatan tidak memadai di sana. Tujuh murid lainnya yang mengalami luka ringan dan dirawat di Puskesmas Batang Kapas. Murid berusia 6 tahun itu adalah, Rafil, Vilfi, Giska, Riko, Fadil, Elbiyus dan Wandi.
BACA JUGA: Duh, Harga Daging Sapi Mulai Naik
Guru TK Jabal Nur Sri Wahyu Ningsih saat ditemui di RSUD Dr M Zein Painan mengatakan, saat terjadi angin kencang, tiba-tiba terdengar suara berdetak kencang dan langsung menimpa bangunan TK tempat dia mengajar.
“Kejadianya begitu cepat sehingga tidak ada waktu untuk menyelamatklan diri. Dari 25 murid dari 30 orang yang ikut belajar pagi tadi (kemarin, red) sepuluh orang menjadi korban. Kondisi cukup parah dialami Aisyah, Raja Mario Edipico dan Virzi,” jelas guru berusia 30 tahun ini.
BACA JUGA: Pak Tani Itu Gemetar, Jaraknya dengan Pilot Jatuh cuma 10 Meter
Setelah kejadian itu, dia bersama murid yang selamat berteriak dan berupaya meminta tolong. Dalam waktu singkat warga pun berdatangan melakukan pertolongan dengan mengevakuasi korban ke puskesmas dan rumah sakit.
Pohon kedondong ukuran besar yang tumbang akibat ditiup angkin kencang itu berjarak sekitar 2 meter dari dinding sekolah sehingga membuat bangunan sekolah hancur. “Bangunan sekolah yang terbuat dari beton roboh dan menimpa sepuluh orang murid yang tengah berada di dalam bangunan,” katanya.
“Dari tiga orang yang terluka parah, satu orang bernama Aisyah adalah anak saya sendiri,” imbuhnya.
Kepala UPTD Pendidikan dan Kebudayaan Batang Kapas, Nofrizal ketika dihubungi membenarkan pihaknya sudah menginformasikan kejadian ini ke Pemkab Pessel melalui dinas terkait.
Kepala BPBD Pessel Prinurdin didampingi Kabid Kedaruratan dan Logistik Suib Tanjung mengatakan pihaknya menerjunkan sejumlah petugas ke lokasi kejadian untuk membantu evakuasi korban.
“Kerugian materi ditaksir Rp 100 juta. Yang Pasti, gedung TK/PAUD Jabal Nur Kampung Taluak kasai ini tidak lagi bisa ditempati. Untuk sementara, anak-anak dipindahkan ke lokasi lain yang bisa difungsikan sebagai gedung belajar, seperti balai nagari atau lainnya,” katanya. (yon/sam/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Buronan Diciduk Usai Pesta Sabu di Lokalisasi
Redaktur : Tim Redaksi