Angka Covid-19 Mulai Turun di Kota Cirebon, Vaksin dan Prokes 5M Tetap Jalan

Selasa, 20 April 2021 – 16:23 WIB
Warga mendapatkan suntikan vaksinasi Covid-19. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, CIREBON - Pemerintah Kota Cirebon optimistis perekonomian berangsur pulih seiring dengan program vaksinasi yang tengah berjalan.

Terlebih, jumlah pasien Covid-19 sudah mulai menurun di Kota Cirebon.

BACA JUGA: Kominfo Blokir Akun YouTube Jozeph Paul Zhang

“Situasi sudah mulai landai (penularan Covid-19). Ini cukup menggembirakan bagi tenaga medis. Apalagi kita kini tengah melakukan vaksin, harapannya setelah ini perekonomian kita pulih,” ujar Wakil Wali Kota Cirebon Eti Herawati dalam Pertunjukkan Virtual Kesenian Tradisional Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN), Selasa (20/4).

Eti mengatakan pihaknya masih membutuhkan banyak stok ketersediaan vaksin untuk memastikan seluruh warga Cirebon mendapatkan vaksinasi.

BACA JUGA: Waspada! 5 Gejala Diabetes ini Sering Tidak Disadari oleh Penderitanya

Pihaknya menargetkan pada 2021, seluruh warga Kota Cirebon sudah mendapatkan dua kali vaksinasi Covid-19.

“Kami harap warga bersabar, pasti semua divaksin, tunggu jadwalnya saja. Tahun ini, seluruh warga vaksin,” kata Eti.

BACA JUGA: Ibunda Desiree Tarigan Minta Hotma Sitompoel Kembalikan Tanah Miliknya

Dia juga mengimbau agar warga tetap menjaga protokol kesehatan dan menerapkan 5M ketika berada di luar rumah meski Covid-19 sudah melandai dan sudah vaksin.

Di samping itu, informasi hoaks tentang vaksin juga terjadi di Kota Cirebon.

Kepala Dinas Kominfo dan Statistik Kota Cirebon, Ma’ruf Nuryasa mengatakan dari awal pandemi Covid-19, sudah banyak sekali hoaks yang beredar

Hoaks yang beredar di media sosial ini, misalnya disinformasi tentang Cirebon melakukan lockdown, penutupan pasar dan lain-lain.

Terkait vaksin, ada juga hoaks yang menyebutkan warga cukup melakukan vaksin pertama saja, atau warga diminta menunggu vaksin tetes bagi yang takut divaksin suntik.

Menyikapi beredarnya hoaks lokal ini, Dinas Kominfo dan Statistika telah memiliki Cirebon Cyber Hoaks untuk memonitor hoaks di media sosial yang berkolaborasi dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika.

“Kalau informasi tidak benar skup lokal, kami segera klarifikasi. Memang beberapa hoaks yang beredar sempat buat warga geger. Makanya hati-hati dalam membaca berita-berita yang menyesatkan. Kuncinya saring sebelum sharing,” kata Ma’ruf.(chi/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Soal Kelanjutan Nasib Vaksin Nusantara, Begini Kata Azis Syamsuddin


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler