jpnn.com - KENDAL – Angka kematian akibat HIV/AIDS di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah mengalami peningkatan. Kasi Monitor dan Evaluasi pada Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kendal, Mufdi Yukanto, untuk tahun ini saja, hingga Mei lalu sudah ada 16 yang meninggal.
“Hingga Mei, di Kabupaten Kendal sudah ada 16 orang yang meninggal akibat HIV/AIDS. Sementara total kasus sejak tahun 2000 hingga Mei 2016 tercatat sudah ada 577 orang meninggal akibat kasus HIV/AIDS,” ujarnya.
BACA JUGA: Kabar Terbaru Brigadir Petrus, Polisi yang Mutilasi Anak Kandung
Ia memerinci, pada tahun 2012 ada 21 orang yang meninggal akibat HIV/AIDS. Namun, pada 2013, angkanya meningkat menjadi 30 orang.
Sedangkan pada 2014, jumlah korban meninggal turun menjadi 21 orang. Namun, pada 2015 naik lagi menjadi 26 orang.
BACA JUGA: Pak Tito Diminta Usut Mafia Daging Sapi Ilegal di Daerah Ini
Menurut Mufdi, kasus HIV/AIDS di Kendal berdasarkan sebaran umur didominasi usia 25 hingga 49 tahun. Jumlahnya mencapai mencapai 327 orang dalam jangka waktu sejak tahun 2010 sampai 2016. Sedangkan berdasarkan profesi, rata-rata berasal dari pekerja seks komersial (PSK), ibu rumah tangga, dan wiraswastawan.
“Ibu rumah tanggga masih menjadi profesi tertinggi dengan penderita AIDS terbanyak dibandingkan dengan profesi lainnya. Yakni mencapai jumlah 68,29 persen dari jumlah total mencapai 236 orang dari tahun 2000 sampai 2016,” ulasnya.(yog/jpg/ara/jpnn)
BACA JUGA: KPPU Batam Sebut BC Tutup Mata soal Masuknya Daging Sapi Ilegal
BACA ARTIKEL LAINNYA... Naahhh, Ada Kabar Bagus Banget untuk PNS
Redaktur : Tim Redaksi