jpnn.com, JAKARTA - Direktur Eksekutif Center for Budget Analysis (CBA) Uchok Sky Khadafi mengkritisi keberadaan Tim Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) Pemprov DKI Jakarta.
Menurut Uchok, TGUPP tidak mampu mengurai persoalan-persoalan yang ada di sekeliling Gubernur Anies Baswedan.
BACA JUGA: Ingat ya, Anies Baswedan Bukan Sekadar Membangun Fisik, tetapi juga Peradaban
Seharusnya, kata dia, ketika Anies diserang, atau mendapatkan serangan, seperti yang pernah dilakukan PSI soal anggaran lem aibon, TGUPP bisa segera bertindak untuk memberi klarifikasi.
Namun demikian, Uchok memandang wajar jika Anies kerap mendapatkan serangan, sebab menurutnya ada penilaian Anies adalah gubernur rasa presiden.
BACA JUGA: 50 Karyawan Black Owl Jadi Korban Keputusan Anak Buah Anies Baswedan
"Anies ini selalu dikatakan Gubernur rasa Presiden. Makanya banjir di mana-mana salah Anies," kata Uchok diskusi yang dilakukan Gerakan Laskar PRO 08 (GL PRO 08) di Jakarta, Rabu (19/2).
.
Menurut Uchok, Anies seorang pemimpin yang punya sopan santun. Namun itu tidak cukup, karenanya dia berharap Anies bisa tegas kepada para bawahannya agar tidak ada yang berani macam-macam.
Sebelumnya, Anies disebut berada di bawah Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Joko Widodo dalam penanganan banjir dan kemacetan oleh lembaga survei Indo Barometer.
BACA JUGA: Daftar 6 Masalah Utama seputar Honorer K2
Namun Jakarta turun peringkat sebagai salah satu kota termacet menurut TomTom Traffic Index. (antara/jpnn)
Jokowi Dilarang ke Kediri?
Redaktur & Reporter : Soetomo