jpnn.com, JAKARTA - Kontestan bernomor urut 1 di Pilpres 2024 Anies Baswedan saat tampil dalam Debat Pertama Capres Pemilu 2024 menyatakan proses penunjukan Gibran Rakabuming Raka sebagai cawapres dianggap cacat etika.
Kontestan yang berpasangan dengan Muhaimin Iskandar di Pilpres 2024 itu pun bertanya kepada Prabowo mengenai penunjukan Gibran menjadi cawapres.
BACA JUGA: Anies Singgung Ketimpangan, Gibran Jadi Cawapres, Tetapi Ribuan Pemuda Hadapi Kekerasan
Mendapat pertanyaan itu, Prabowo menjelaskan banyak perkembangan politik yang dipengaruhi berbagai hal dalam penunjukan Gibran.
"Tim saya para pakar hukum yang mendampingi saya menilai dari segi hukum tidak ada masalah, masalah etika sudah diambil tindakan," kata Prabowo saat menanggapi pertanyaan Anies di debat itu.
BACA JUGA: Di Debat Capres, Anies Sebut Prabowo Tak Tahan Jadi Oposisi
Capres bernomor urut 2 itu menyatakan penunjukan Gibran sebagai cawapres bersifat final dan tidak bisa diubah lagi. Namun, semua memahami nantinya rakyat yang akan memilih.
"Kita ini bukan anak kecil, Mas Anies. Anda juga paham, intinya rakyat yang putuskan dan menilai. Kalau rakyat tidak suka Prabowo-Gibran, tidak usah pilih," imbuh Prabowo.
BACA JUGA: Saat Debat, Prabowo Sempat Joget Gemoy di Atas Panggung
Jawaban itu langsung disambut meriah oleh pendukung Prabowo-Gibran yang hadir di lokasi debat.
Gibran Rakabuming Raka juga langsung berdiri sambil mengangkat tangannya.
Syahdan, Prabowo mengaku tidak takut jika tidak mendapatkan jabatan.
"Saya tidak takut tidak punya jabatan Mas Anies. Maaf, ya, maaf, Mas Anies. Saya tidak punya apa-apa, saya sudah siap mati untuk negara ini," ucap ketua umum Gerindra.(mcr8/jpnn.com)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ganjar Pranowo Menawarkan Ide, Prabowo Langsung Bilang Setuju
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi