jpnn.com, JAKARTA - Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan menyebutkan slogan perubahan yang digaungkan dirinya dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) ialah sebagai bentuk harapan bagi masyarakat.
Anies menyebut bahwa salah satu perubahan yang harus terjadi di Indonesia ialah kesetaraan yang merata.
BACA JUGA: Anies Bicara Bansos Hanya Sesuai Kepentingan Pemberi, Singgung Jokowi?
Hal itu Anies paparkan dalam pidato penutup debat kelima pemilihan presiden 2024 di JCC Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (4/2).
“Kesetaraan kesempatan bagi semua itulah yang kami bawa. Setara bagi laki-laki perempuan, kaya-miskin, kota-desa, mereka yang berpendidikan umum, madrasah, pesantren, agama apa pun, suku apa pun,” ucap dia.
BACA JUGA: Ganjar & Anies Kompak Kritisi Bansos di Depan Prabowo, Publik Perlu Tahu
Anies menegaskan bahwa negara tidak berdagang dengan rakyat. Artinya, negara harus memberikan semua yang terbaik untuk rakyat tanpa harus dibayar mahal.
“Negara tidak pelit dengan rakyat, negara tidak berpaling dari yang papah, negara yang penuh cinta kasih kepada semua,” kata dia.
BACA JUGA: Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja Imigran, Anies Bakal Libatkan Aktivis
Eks Gubernur DKI Jakarta itu mengaku negara tak hanya harus memperhatikan kaum ekonomi kelas bawah, tetapi juga yang kelas menengah.
Bila meningkatkan kesejahteraan kaum ekonomi sosial yang paling bawah, kaum menengah juga terangkat.
“Pesan yang kami bawa ialah pesan negara yang menyayangi, negara yang welas asih, dan negara yang membereskan soal ketimpangan. Negara yang membereskan soal ketidakadilan,” tutur Anies Baswedan. (mcr4/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
BACA ARTIKEL LAINNYA... Anies Sebut Ketimpangan Jadi Salah Satu Masalah Terbesar di Indonesia
Redaktur : M. Rasyid Ridha
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi