jpnn.com, JAKARTA - Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bertemu dengan para tokoh Betawi di kediamannya, Lebak Bulus Dalam, Cilandak, Jakarta Selatan, Senin (20/3).
Anies berkoordinasi dengan beberapa tokoh masyarakat Betawi untuk mengantisipasi kecurangan pada putaran kedua Pilkada DKI.
BACA JUGA: PPATK Pelototi Ahok-Djarot dan Anies-Sandi
Menurut Anies, para tokoh Betawi menyampaikan kepadanya perihal banyaknya kecurangan pada pencoblosan putaran pertama, 15 Februari silam.
"Karenanya koordinasi yang dilakukan untuk memperkuat komunikasi antartokoh masyarakat khususnya masyarakat Betawi yang juga sukarela turut aktif dalam hal pengamanan dan pengawasan pilkada putaran kedua," kata Anies.
BACA JUGA: Merapat ke Cendana, Anies: Saya Rangkul Semua
Berdasarkan pengakuan para tokoh Betawi, lanjut Anies, banyak kasus di mana jumlah pemilih di TPS melebihi jumlah warga yang ada.
"Karena adanya pemilih tambahan (pengguna suket) yang banyak jumlahnya dan ikut mencoblos di TPS warga tersebut," kata Anies.
BACA JUGA: Hindari Pengkotak-kotakkan, Maka Jakarta Akan Kondusif
Maka dari itu, terang Anies, ia memita kepada tokoh Betawi untuk terus semangat mengamankan pilgub DKI putaran kedua nanti.
"Tapi jangan ada hal-hal yang yang merusak suasana kebersamaan dan demokrasi," ujarnya.
Anies juga mengimbau warga jika menemui masalah serupa dapat melaporkannya kepada pihak-pihak yang terkait.
Dalam hal ini para tokoh masyarakat Betawi yang siap membantu proses Pilgub DKI. (Mg4/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Habib Rizieq: Pilkada DKI Adalah Soal Membela Agama
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga