jpnn.com, GARUT - Calon presiden nomor urut 01, Anies Baswedan, melanjutkan safari politiknya ke Garut dengan berorasi di Lapangan Jayaraga, Kamis (8/2).
Dalam kesempatan ini, Anies mendapat aspirasi dari warga Garut Utara dan Garut Selatan.
BACA JUGA: Anies Ajak Masyarakat Sintang Wujudkan Perubahan Pekan Depan
Aspirasi tersebut berisikan tuntutan agar Anies segera menuntaskan permasalahan yang dihadapi warga Garut, begitu dirinya terpilih menjadi presiden.
"Kami dari Paguyuban Masyarakat Garut Utara dan Garut Selatan ingin menyampaikan tuntutan dan harapan. Pertama, mendesak untuk mencabut honorarium pemekaran daerah," ujar seorang perwakilan yang menyampaikan aspirasi.
BACA JUGA: Soal Surat Suara Tercoblos di Malaysia, Anies: Enggak Usah Ada Manipulasi
Tidak hanya itu, ada sembilan aspirasi lain yang disampaikan dalam kesempatan tersebut. Di antaranya, menjadikan Garut Utara sebagai kawasan industri dan Garut Selatan sebagai kawasan pariwisata.
Mereka juga menuntut agar menghilangkan politik dinasti dan mencabut Undang-Undang Cipta Kerja.
BACA JUGA: Kampanye di Samarinda, Anies Kumandangkan Waktunya Perubahan
Apa yang disampaikan warga Garut, kata Anies, juga ia dengar di sejumlah daerah lainnya.
"Saya keliling banyak tempat menemukan banyak harapan. Tadi disampaikan harapan masyarakat Garut untuk dapat kesempatan yang sama," ujar Anies.
"Suara seperti ada di seluruh Indonesia. Mereka adalah orang-orang yang punya hak sama, tapi belum dapat perhatian yang sama," imbuhnya.
Karena itulah, Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 ini mengajak masyarakat Garut untuk mewujudkan perubahan. Caranya, ialah dengan memilih paslon nomor urut 01 pada 14 Februari mendatang. (jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Redaktur : M. Adil Syarif
Reporter : JPNN.com