Anies Sebut Pendidikan Kalah Seksi ketimbang Ekonomi

Minggu, 22 Januari 2017 – 09:49 WIB
Anies Baswedan. Foto: Ist

jpnn.com - jpnn.com - Calon gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akui bahwa dirinya adalah seorang ekonom dan bukan ahli pendidikan.

Namun lantaran mengetahui kualitas manusia sangat berpengaruh pada pertumbuhan ekonomi, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ke-29 ini memilih untuk menjadi penggerak di dunia pendidikan.

BACA JUGA: Anies: Jakarta Harus Diperhitungkan Dunia

Pernyataan Anies tersebut disampaikannya pada kegiatan peringatan Maulid Nabi Muhammad di Musholla Al-Muhtadi, Lapangan Ros, Tebet, Jakarta Selatan, Sabtu (21/1).

Pendidikan, sambung Anies, kurang diperhatikan karena tidak bisa terlihat langsung hasil dan bukti fisiknya.

BACA JUGA: Warga Minang di Jakarta Dukung Nomor Tiga

"Kita lebih tahu jumlah sumber daya, berapa sisa batu bara kita, berapa cadangan minyak kita. Tapi kita kurang tahu jumlah sekolah, jumlah guru ataupun jumlah anak yang putus sekolah," kata Anies.

Inisiator Gerakan Indonesia Mengajar ini kemudian menekankan bahwa mereka yang aktif di dunia pendidikan tahu bahwa pendidikan menjadi kunci penting kehidupan.

BACA JUGA: Anies Janjikan DP Rumah Nol Persen

"Yang menentukan masa depan anak-anak kita adalah pendidikannya," tegas Anies.

Anies berharap masyarakat kedepan dapat lebih memerhatikan dunia pendidikan.

"Pendidikan bukan hanya di sekolah. Bukan hanya di rumah. Tapi juga di antara keduanya yaitu lingkungan. Dan masyarakat bisa terlibat aktif di dalamnya," pungkas Anies. (awr/rmol)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Anies Gubernur, Setiap Weekend Ada Festival Budaya


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler