jpnn.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan boleh berkoar-koar setiap hari tentang rencana penjualan saham produsen bir PT Delta Djakarta dan segala manfaatnya.
Namun, bagi pengamat kebijakan publik dari Forum masyarakat Jakarta (Fakta) Azas Tigor Nainggolan, semua itu hanya pencitraan Anies saja.
BACA JUGA: Kunjungi AS dan Turki, Anies Cari Dukungan untuk 2019?
Menurut dia, pelepasan saham PT Delta tidak ada dampaknya terhadap kesejahteraan masyarakat. Kalau pun ada, pasti tidak signifikan.
"Menurut saya ini tidak masuk akal, orang ini menguntungkan kok masa dijual? Emangnya kita nanam saham di perusahaan bir dosa apa? Jadi penjualan saham ini hanya pencitraan saja," ujar Tigor saat dihubungi RMOL.co, Jumat (18/5).
BACA JUGA: Ngebet Jual Saham Pabrik Bir, Anies Diminta Taat Prosedur
Tigor menyayangkan rencana tersebut. Karena, menurutnya, dari sinilah Pemprov DKI mendapat pemasukan dan nantinya berguna untuk masyarakat sendiri.
Lebih lanjut, Tigor juga menyarankan agar Anies-Sandi lebih memprioritaskan kepentingan rakyat yang dulu pernah dijanjikannya dalam Pilkada 2017 lalu.
BACA JUGA: Hari Pertama Puasa, Gubernur Anies Pilih di Mancanegara
"Kalau mau realisasikan janji kampanye yang bener dan nyata, misalnya meningkatkan kesejahteraan rakyat. Sekarang, mana meningkat? Enggak kan? Itu saja yang dipenuhi, jangan main jual saham saja," tambahnya.
Selain itu, Tigor juga melihat pelepasan saham di PT Delta merupakan cara untuk menutupi kegagalan kinerja Anies-Sandi selama ini.
"Jadi menurut saya, penjulan saham ini hanya untuk menutupi kegagalan mereka biar dibilang kerja, mereka menutupinya, jadi seolah-olah kerja gitu loh," tutupnya. (rus/rmol)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mengintip Tradisi Anies Baswedan pada Malam Pertama Ramadan
Redaktur & Reporter : Adil