jpnn.com - BANGKINANG - Kelancaran arus mudik dan balik Riau-Sumatera Barat (Sumbar) mendapatkan atensi khusus Kapolda Riau Brigjen Pol Drs Supriyanto.
Kemarin (15/6), kapolda dan jajaran serta sejumlah instansi melakukan peninjauan jalur mudik Riau-Sumbar yang berada di wilayah Kabupaten Kampar.
BACA JUGA: Petinggi Golkar yang Digerebek Bersama Istri Orang Itu Didesak Dinontaktifkan
Kapolda dan rombongan berangkat dari Pekanbaru pada Selasa pagi (14/6) dan menyinggahi beberapa titik yang direncanakan akan menjadi lokasi pembangunan pos pengamanan arus mudik balik Idul Fitri 1437 Hijriyah.
Rute yang dilalui Kapolda yaitu dari Pasar Danau Bingkuang hingga ke perbatasan Sumbar-Riau, tepatnya di dekat Rumah Makan Kelok Indah. Titik pertama yang dikunjungi Kapolda yaitu Pasar Danau Bingkuang.
BACA JUGA: 3 Tahun Diihik-ihik Ayah Tiri, Remaja Melahirkan 2 Kali
Kapolda meninjau lokasi pasar Danau Bingkuang yang merupakan salah satu pasar tumpah dan berpotensi sebagai titik rawan macet jalur mudik balik Idul Fitri. Untuk itulah, di lokasi tersebut direncanakan akan didirikan Pos Pengamanan Lebaran.
Setelah itu, rombongan melanjutkan perjalanan ke Pasar Kampar di Kecamatan Kampar Timur. Sama halnya dengan Pasar Danau Bingkuang, pasar Kampar juga merupakan salah satu titik rawan macet terutama pada hari pasar, sehingga di daerah tersebut juga akan didirikan pos pengamanan untuk mengantisipasi kemacetan saat arus mudik dan arus balik.
BACA JUGA: Asyik, Gaji Petugas Kebersihan Naik
Selesai meninjau pasar Kampar, rombongan bergerak menuju arah Sumbar dan meninjau Pasar Kuok, yang juga merupakan pasar tumpah dan titik rawan macet arus mudik balik. Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, di pasar Kuok direncanakan juga akan didirikan pos pengamanan.
Selanjutnya, Kapolda meninjau lokasi perbatasan Riau-Sumbar di di daerah Kelok Indah wilayah Kecamatan XIII Koto Kampar. Wilayah perbatasan Riau - Sumbar ini merupakan salah satu ruas jalan rawan kecelakaan karena kondisi jalan yang berliku dan bergelombang dan pada umumnya badan jalan berada pada lereng perbukitan.
Khusus untuk pos pengamanan diwilayah ini sekaligus difungsikan sebagai pos pelayanan. Sebelumnya, di wilayah Rantau Berangin Kecamatan Kuok, Kapolda juga menyempatkan untuk meninjau lokasi penambangan batu di pinggir jalur Riau-Sumbar yang dikhawatirkan membahayakan bagi pengguna jalan, karena rawan longsor.
Kepada wartawan usai peninjauan, Kapolda Riau menyampaikan bahwa di wilayah kabupaten Kampar akan didirikan 8 pos pengamanan, satu diantaranya juga difungsikan sebagai pos pelayanan untuk membantu masyarakat yang melaksanakan mudik agar perjalanannya lancar, aman dan nyaman.
“Kondisi jalan lintas Riau - Sumbar ini pada umumnya cukup baik dan pihak Kepolisian akan terus bersinerji dengan pihak terkait untuk mempersiapkan jalur ini sebaik mungkin agar masyarakat yang melewati jalur ini nantinya merasa nyaman serta lancar dalam perjalanan mudiknya,’’ucapnya.
Sementara itu, Kapolres Kampar AKBP Edy Sumardi Priadinata SiK menyampaikan bahwa pihaknya akan melakukan rekayasa lalulintas pada tempat-tempat rawan kemacetan terutama pada lokasi pasar tumpah dengan pemasangan kone sebagai pembatas jalan dan pengalihan arus pada lokasi yang memiliki jalur alternatif.
Usai meninjau wilayah perbatasan rombongan Kapolda Riau kembali ke Polda Riau dan sebelumnya menyempatkan mampir di Polres Kampar sambil beristirahat dan melaksanakan shalat Dzuhur di Masjid Al-Ikhlas yang berada di sebelah Mapolres Kampar.(why/ray/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lokalisasi Ditutup, PSK Dapat Pesangon Rp 5 Juta
Redaktur : Tim Redaksi