Apakah Ini Sinyal AHY Bakal jadi Pendamping Prabowo?

Kamis, 27 Juli 2017 – 16:03 WIB
Agus Harimurti Yudhoyono mencium tangan Ketua Umum Partai Demokrat (PD) Susilo Bambang Yudhoyono. Foto: dokumen JPNN.Com

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Agus Hermanto memprediksi tidak ada partai politik (parpol) yang bisa mengusung calon sendiri di pilpres 2019 mendatang. Setiap partai politik diperkirakan harus berkoalisi.

Karenanya, Agus mengatakan, tidak masalah jika pertemuan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketum PD Susilo Bambang Yudhoyono membicarakan koalisi.

BACA JUGA: Prabowo Ingin Belajar dari Kesuksesan SBY Dua Kali Menang Pilpres

"Sehingga kalau Pak Prabowo ingin ketemu Pak SBY dalam rangka memint pandangan-pandangan, hal-hal terbaik, (atau) seandainya mau berkoalisi sah-sah saja," kata Agus di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (27/7).

Menurut Agus, seandainya PD dan Partai Gerindra mau berkoalisi, tentu sudah bisa melewati ambang batas pencalonan presiden 20-25 persen.

BACA JUGA: Imelda Beber Materi Pertemuan SBY-Prabowo

Namun, apa pun keputusan dari pertemuan itu diserahkan kepada kedua tokoh yang sama-sama berlatar belakang militer ini.

"Sesuatu hal yang sah saja (koalisi). Tentunya hal-hal terbaik kami serahkan ke beliau berdua," ungkap Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat itu.

BACA JUGA: Ini Harapan Jokowi dari Pertemuan SBY dan Prabowo

Saat ditanya apakah Prabowo akan disandingkan dengan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Agus Hermanto menjawab diplomatis.

Menurut Agus, yang jelas sampai saat ini Prabowo sudah pasti akan maju pilpres 2019. "Partai Demokrat tentunya harus menyiapkan next leader ke depan," katanya. (boy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Enam Isu Ini Berpotensi jadi Senjata Gerus Suara Jokowi di Pilpres 2019


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler