jpnn.com, LONDON - Inggris masuk final, akhirnya. Setelah Piala Dunia 1966 yang menjadikan mereka juara di pengujung acara.
Usai PD 66 itu, Inggris kandas di empat semifinal turnamen mayor. The Three Lions mengakhirinya dengan memenangi semifinal EURO 2020.
BACA JUGA: Susah Payah Singkirkan Denmark, Inggris Ketemu Italia di Final EURO 2020
Sebelumnya, pada semifinal Piala Eropa 1968, Inggris takluk dari Yugoslavia. Pada semifinal Piala Dunia 1990 kalah dari Jerman Barat.
Pada Piala Eropa 1996 keok di tangan Jerman dan di Piala Dunia 2018 kalah dari Belgia.
BACA JUGA: Ungkapan Kekecewaan Kasper Hjulmand Usai Denmark Disingkirkan Inggris, Begini Katanya
Kamis (8/7) dini hari tadi di Wembley, London, Inggris menang 2-1 dari Denmark. Tiket final di tangan, Italia pun kelihatan.
Inggris mengakhiri kutukan semifinal itu dengan cara yang sulit, bangkit usai tertinggal lebih dahulu.
BACA JUGA: Inggris vs Denmark: Dua Alasan Mengapa Penalti yang Didapat The Three Lions Dianggap Kontroversial
Gawang Jordan Pickford jebol pada menit ke-30 setelah penyerang Denmark Mikkel Damsgaard sukses mengeksekusi tendangan bebas.
Cuma sembilan menit, Inggris menyamakan kedudukan gara-gara kapten Denmark Simon Kjaer bunuh diri, saat berusaha menghalau umpan tarik Bukayo Saka di mulut gawang.
Inggris akhirnya unggul di babak perpanjangan waktu.
Harry Kane menyambut bola muntah kegagalannya mengeksekusi penalti pada menit ke-104.
Tiga Singa dengan disaksikan sekitar 64.000 penonton di Wembley, yang pasti lebih banyak fan Inggris, termasuk pangeran dan anggota kabinet, menyambut kemenangan dan kepastian ke final ini dengan sangat bersukacita.
"Itu adalah penampilan terbaik. Kami harus menggalinya lebih dalam untuk mendapatkan penampilan seperti itu," kata penyerang Inggris Raheem Sterling kepada ITV Sport.
"Ini adalah pertama kalinya kami kebobolan (selama di EURO 2020), tetapi kami merespons dengan baik dan menunjukkan semangat yang bagus," imbuh Sterling.
Sebelum melawan Denmark, Inggris memang tak pernah kemasukan.
Pada penyisihan Grup D, Inggris menang 1-0 dari Kroasia, imbang tanpa gol dalam Derbi Britania dengan Skotlandia dan unggul 1-0 atas Ceko.
Di 16 Besar, Inggris mengalahkan Jerman 2-0 dan menghancurkan Ukraina 4-0.
"Saya sangat bangga dengan para pemain. Ini adalah kesempatan yang luar biasa untuk menjadi pemenang dengan para penggemar yang luar biasa sepanjang pertandingan," ujar Pelatih Inggris Gareth Southgate.
Kapten Inggris Harry Kane juga mengakui telah melakoni pertandingan yang luar biasa. Apalagi dia sampai gagal penalti, tetapi untungnya cepat menyapu bola muntah dari kegagalannya.
"Luar biasa, permainan yang luar biasa, pujian untuk Denmark. Kami bereaksi dengan sangat baik saat tertinggal. Ya, kami lolos ke final dan pertandingan kembali akan digelar di kandang. Jadi laga ini sungguh luar biasa," kata Kane.
Soal penalti yang gagal? "Saya sudah memilih sisi yang saya tuju. Itu bukan penalti terbaik yang pernah saya ambil," ujar Kane. (uefa/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
BACA ARTIKEL LAINNYA... Three Lions
Redaktur & Reporter : Adek