JAKARTA – Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) mengaku lebih memilih Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi dinaikkan harganya ketimbang dibatasiAlasannya, pembatasan justru berisiko lebih besar.
Hal tersebut diungkapkan Ketua Umum Apindo, Sofjan Wanandi kepada wartawan usai mengikuti rapat dengar pendapat dengan Komisi VII DPR di gedung DPR, Selasa (8/2)
BACA JUGA: 190 SPBU di Jabodetabek Belum Siap Jual Pertamax
Menurut Sofjan, jika pemerintah memutuskan kenaikan harga BBM maka sebaiknya dilakukan secara bertahap, sehingga tidak terlalu memberatkan."Kita lebih memilih pemerintah menaikkan BBM bersubsidi dari pada melakukan pembatasan
Mengapa kalangan dunia usaha lebih memilih harga BBM bersubsidi naik? Menurut Sofjan, jika harga BBM naik maka risikonya tak serumit jika peredarannya dibatasi
BACA JUGA: Ekonomi Tumbuh Tak Berkualitas
Sofjan mengakui, jika BBM dibatasi maka kebijakan tersebut menjadi komplek dan rumit
"Saya pikir rencana pembatasan ini kemungkinan biayanya lebih besar jika dibandingkan dengan apa yang diinginkan, yakni menurunkan subsidi BBM melalui program pembatasan," pungkasnya
BACA JUGA: Kementrian PU Beber Data Anggaran ke Publik
(yud/jpnn)BACA ARTIKEL LAINNYA... Cek Integritas Perusahaan, Pengusaha Swedia Tanya ke KPK
Redaktur : Tim Redaksi