jpnn.com, JAKARTA - Arie Untung merasa miris dengan kasus yang menimpa Audrey, pelajar SMP yang diduga dianiaya 12 siswi SMA di Pontianak.
Suami Fenita Arie ini lantas mencoba merunut sebab akibat kasus ini terjadi, yang diduga karena rebutan cowok.
BACA JUGA: Pernyataan Kapolda Kalbar Usai Lihat Kondisi Audrey di RS
Arie ingin kasus tersebut bisa menjadi pembelajaran baginya, terutama untuk anak-anaknya.
Arie mengungkapkan fakta yang sering terjadi adalah pacaran jaman sekolah sangat jarang sampai menikah.
BACA JUGA: Kasus Audrey: Utang Sudah Dibayar tapi Masih Diungkit - ungkit
BACA JUGA: Soal Kasus Audrey, Arie Untung: Sekeren apa sih Cowok itu?
Perbandingannya menurut Arie 1:1000 kali yang survive sampai menikah.
BACA JUGA: Soal Kasus Audrey, Arie Untung: Sekeren apa sih Cowok itu?
“Jarang banget. Pacaran jaman sekolah kebanyakan wanitanya end up jadi 'barang seken' di usia dini,” tutur Arie.
Dari kesimpulan itu, Arie itu mengambil kesimpulan lebih baik menghindari berpacaran sebelum sah menikah dengan pasangan.
“Gak usah lah pacaran-pacaran. Pacaran jelas haramnya, menikah lebih mulia. Kalau enggak mau buru-buru nikah? Ya enggak usah pacaran. Daripada 'dipaksa' nikah karena sudah terlanjur rusak," serunya.
Karena itu begitu merasa sudah cocok dengan Fenita, bapak tiga anak ini langsung memutuskan untuk menikah.
"Aku aja dulu tobat, jadinya aku putusin nikah muda deh,” imbuh Arie.(chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kasus Audrey, KPPAD sebut Para Pelaku Mengalami Tekanan Luar Biasa
Redaktur & Reporter : Yessy