MERAK – Kendati masih menyisakan satu pekan lagi perayaan Idul Fitri, arus mudik melalui Pelabuhan Merak Banten ke Pelabuhan Bakauheni Lampung mulai terlihatHal itu nampak dari peningkatan jumlah penumpang pejalan kaki, sepeda motor dan bus angkutan umum yang rata-rata hingga 10 persen dari hari sebelumnya.
Data pada PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry Cabang Utama Merak, jumlah penumpang pejalan kaki pada Minggu (21/8) sebanyak 3.604 orang atau meningkat dari jumlah sebelumnya yang hanya hanya 2.380 orang
BACA JUGA: Kelebihan Muatan, 900 Penumpang Dipaksa Turun
”Memang sudah mulai terjadi peningkatan,” kata Manager Operasional PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Utama Merak, Zailis Anas, kemarin.Tidak hanya itu, untuk pengendara roda dua dan bus juga terlihat mengalami peningkatan dari 400 unit menjadi 531 unit, sedangkan untuk bus angkutan umum mengalami peningkatan dari 270 unit menjadi 320 unit.
Zailis Anas mengaku, adanya peningkatan penumpang pejalan kaki, penumpang yang menggunakan roda dua dan bus dikarenakan masyarakat sudah mulai melakukan aktivitas mudik
Sementara itu, PT ASDP Indonesia Ferry pusat memprediksi terjadi kenaikan jumlah penumpang sebanyak 5 persen dibandingkan tahun 2010 dalam arus mudik Lebaran tahun 2011 di Pelabuhan Merak dan Bakauheni
BACA JUGA: Bentrok Massa, Lima Kena Sabetan Parang
Sedangkan yang lebih signifikan diperkirakan terjadi pada sepeda motor dan kendaraan pribadi yang kenaikannya akan mencapai 11 persen dan 14 persen.Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), Christine Hutabarat menyebutkan, setiap tahunnya jumlah pengguna jasa penyeberangan mengalami kenaikan yang cukup besar, terutama pada hari-hari besar dan libur nasional
BACA JUGA: Bergaya Medan Tapi Tidak Pas
”Jika dibandingkan antara arus mudik dan hari biasa, kenaikannya mencapai sekitar 50 persen, dan di puncak arus mudik, kenaikan mencapai 9 persenJika dibandingkan tahun lalu, kenaikan Lebaran tahun ini mencapai 5 persen”, kata Christine.Dalam puncak arus mudik Lebaran tahun 2011 di Pelabuhan Merak yang diperkirakan pada H-3 jumlah penumpang akan mencapai 115.311 orang”Bisa dibayangkan dalam waktu 24 jam orang sebanyak itu datang untuk menyeberangDan hampir sebagian besar datang pada saat malam hari, oleh sebab itu saya mengimbau kepada para pemudik untuk datang pada siang hari agar tidak terkonsentrasi pada malam hari yang membuat perjalanan mudik bisa tersendat,” bebernya.
Sementara untuk kendaraan roda dua atau motor pada puncak arus mudik di Pelabuhan Merak diperkirakan mencapai 21.902 unit motorUntuk kendaraan kecil pribadi mencapai 10.968 unit mobil dalam kurun waktu satu hari
Untuk mengantisipasi hal tersebut, PTASDP Indonesia Ferry telah berkordinasi dengan berbagai pihak dan melakukan beberapa cara untuk mengatisipasi kepadatan yang terjadi selama 24 jamPola operasi normal, padat, dan sangat padat akan diterapkan untuk menyesuaikan kondisi arus mudik nanti.
Tidak hanya itu, untuk sarana prasarana juga telah disiapkan, seperti ambulan, pemadam kebakaran, ganset, tug boat, rubber boat, mobil derek, CCTV, Posko keamanan, Posko Kesehatan dan radar ARPA juga dalam keadaan baik”Kami berharap, semua dalam keadaan baik dan arus mudik maupun arus balik berjalan dengan lancar,” katanya.
Christine Hutabarat juga kembali mengingatkan pemudik yang akan melakukan penyeberangan untuk menyiapkan data pribadi sebagai data penting untuk menyeberang melalui kapal ferry”Demi kelancaran tersebut Penumpang dapat mengisi data penumpang yang dapat didownload di website www.indonesiaferry.co.Id, dan disediakan di posko-posko, rest area, setiap loket penumpang dan loket kendaraan,” ujarnya(bud)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Arteri Pengganti Porong Dipaksa untuk Lebaran
Redaktur : Tim Redaksi