jpnn.com, PEKALONGAN - Kondisi lalu lintas masa mudik Natal dan Tahun Baru di jalur Pantura Kabupaten Pekalongan, Jateng, mulai padat merayap, Jumat (22/12).
Hal ini terlihat dari peningkatan kendaraan yang tampak lebih ramai di jalur Barat ke Timur atau dari arah Jakarta menuju Semarang.
BACA JUGA: Masih Gratis, Tol Sumo Diprediksi Bakal Macet
Sedangkan untuk arus dari arah Timur ke Barat (Semarang-Jakarta) tampak lebih lenggang.
Pantauan kemarin, arus kendaraan tampak merayap saat memasuki Pantura Wiradesa. Kecepatan kendaraan rata-rata tidak lebih dari 5 hingga 10 Km/jam. Kepadatan lalu lintas ini didominasi kendaraan pribadi dan sepeda motor.
BACA JUGA: Gelar Operasi Pasar, Polda Metro Jaya Siapkan 900 Ton Daging
H Soleh, salah seorang pemudik dari Jakarta menuju Surabaya yang tampak turut terjebak kepadatan arus di wilayah SPBU Wiradesa, mengatakan, kondisi seperti itu sudah terjadi sejak perjalanan memasuki Timur Pemalang.
“Sejak kita masuk Timur Pemalang hingga di Pekalongan sudah seperti ini mas, padat. Padahal ya tidak ada apa-apa. Mungkin karena padatnya arus kendaraan ya,” tutur H Sholeh, Jumat (22/12).
BACA JUGA: Pantura Mulai Padat, Polisi Berlakukan Contraflow di Brexit
Sholeh mengungkapkan, karena terjebak arus yang merayap ini, rata-rata kendaraan melaju dengan lambat.
“Dikit-dikit berhenti, dikit-dikit berhenti lagi. Seperti itu terus mas. Pas ada SPBU, kita belokin aja sambil istirahat,” keluh Sholeh yang mengaku akan pulang kampung ke Surbaya bersama keluarganya itu.
Senada juga diungkapkan Mashudi (34), seorang pemotor dari Tangerang menuju Semarang.
Mashudi menceritakan bahwa dalam perjalannya yang padat arus ini, ia terpaksa harus menyelinap sampai ke badan trotoar. Sebab kondisi jalur penuh dengan mobil.
"Terpaksa tadi saya lintasi trotoar. Jalanya penuh mobil dan truk. Kita mau lewat mana lagi," ujarnya.
Berdasarkan apa yang tampak Jumat sore, penumpukan arus kendaraan ini disebabkan karena aktivitas penyebarangan warga di jalur Pantura. Terlebih di sekitar Pasar Wiradesa yang cukup ramai dengan warga yang menyeberang jalan.
Terpisah, Kasatlantas Polres Pekalongan, AKP Bobby Anugrah Rachman membenarkan bahwa memang ada peningkatan arus kendaraan, terutama dari arah Barat ke Timur (Jakarta-Semarang).
"Puncak arusnya, kita perkirakan mulai besok (hari ini, 23/12). Kita siapkan berbagai rekayasa arus dan stanbykan petugas untuk mengurai kepadatan arus," terang Kasatlantas, Jumat (22/12). (yan)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Natal & Tahun Baru, ASDP Pantau 10 Lintasan Pelabuhan Utama
Redaktur & Reporter : Soetomo