Ary Ginanjar Menilai BNPT Berperan Mewujudkan Indonesia Emas 2045

Minggu, 30 Juli 2023 – 09:29 WIB
Founder ESQ Group Ary Ginanjar Agustian. Foto: dok. ESQ

jpnn.com, JAKARTA - Founder ESQ Group Ary Ginanjar Agustian mengatakan bahwa Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) berperan dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045.

Menurut Ary, Indonesia memiliki potensi besar menjadi negara maju dan sejahtera dengan keberagaman budaya serta agama.

BACA JUGA: Ary Ginanjar: Bicara ASN Adalah Soal SDM BerAKHLAK

Namun, ancaman manifes dan laten tidak bisa dihindari, seperti bibit intoleransi dan radikalisme pada aksi terorisme.

"Tantangan ini makin kompleks karena akan dihadapi pada tahun 2045, saat terjadi bonus demografi. Oleh karena itu, BNPT memiliki peran utama dalam mengatasi hal ini,” ujar Ary Ginanjar, dalam keterangannya, Minggu (30/7).

BACA JUGA: Menuju Indonesia Emas 2045, BNPT Bentengi Generasi Muda dari Paparan Radikalisme

Ary menuturkan bahwa untuk memperkuat ideologi bangsa agar terhindar dari infiltrasi ideologi yang mengarah pada aksi terorisme, diperlukan fondasi yang kuat tentang pemahaman nilai-nilai Pancasila.

"Semua sila-silanya harus masuk ke hati. Namun, selama ini yang dirasa Pancasila hanya sekadar pengetahuan kognitif, belum menjadi belief system ke hati yang paling dalam, maka tanamkan itu dan insyaallah nilai-nilai yang tidak sesuai di hati akan terhindar dengan sendirinya," tuturnya.

BACA JUGA: Pegiat Budaya Apresiasi Upaya BNPT Kampanyekan Kebinekaan di Ruang Digital

Ary optimistis Indonesia Emas akan tercapai apabila semua pihak bersiap sejak dini untuk memanfaatkan bonus demografi. Dia pun mendorong adanya perencanaan yang baik.

Menurutnya perencanaan yang matang menjadi kunci dalam mencapai tujuan tersebut. Hal ini menjadi salah satu tugas utama BNPT yang sudah berusaia 13 tahun.

Indonesia harus mampu menyeimbangkan sumber daya manusia (SDM) dengan tiga kecerdasan, yaitu kecerdasan intelektual (IQ), kecerdasan emosional (EQ), dan kecerdasan spiritual (SQ) untuk melahirkan dan memanfaatkan generasi emas.

"Kita harus melahirkan manusia yang bukan hanya sebatas cerdas otak. Namun, harus diimbangi dengan cerdas jiwa dan hati," bebernya.

Indonesia Emas 2045 merupakan salah satu Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJMN) yang menargetkan untuk mewujudkan negara yang tangguh, mandiri, dan inklusif setelah 100 tahun kemerdekaan Indonesia.

Salah satu peran strategis yang perlu dimaksimalkan untuk menjaga generasi bangsa dalam mewujudkan Indonesia Emas, kata Ary, adalah fungsi pencegahan paham radikal yang mengarah kepada terorisme. (jlo/jpnn)

Simak! Video Pilihan Redaksi:


Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler