Asal-Usul Nama Whoosh untuk Kereta Cepat Terungkap, Ternyata

Senin, 02 Oktober 2023 – 15:47 WIB
Kereta Cepat Jakarta - Bandung "Whoosh" yang dapat memangkas waktu perjalanan ke Bandung hanya 45 menit. ANTARA/Fitra Ashari.

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengungkap asal-usul nama Whoosh untuk kereta cepat Jakarta-Bandung (KCJB) yang berkecepatan hingga 350 km/jam.

Menurut Budi, penamaan kereta cepat diminta oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan menugaskan Menteri Sekretariat Negara Pratikno menggelar lomba logo dan nama untuk moda transportasi terbaru Indonesia tersebut.

BACA JUGA: Whoosh Dipilih Jadi Nama Kereta Cepat, Ini Lho Filosofinya

Dengan melibatkan orang-orang yang bekerja di bidang kreatif, Kemensesneg kemudian menominasikan 10 orang yang memiliki kapasitas untuk membuat desain logo kereta cepat dalam waktu hanya dua minggu/

“Tetapi dialektika di lapangan terjadi. Bapak Presiden bilang beberapa kali masyarakat menyebut was wus was wus, kemudian suatu hari Presiden bilang apa tidak bagus itu Whoosh?" tutur Menhub Budi.

BACA JUGA: Begini Nasib AK yang Mengaku Anggota TNI Berpangkat Letkol untuk Menipu

"Akhirnya tiga besar pelaku kreatif itu dipersilakan mengembangkan (logo dan nama) Whoosh,” imbuhnya, di sela-sela peresmian KCJB di Stasiun Halim, Jakarta, Senin (2/10).

Nama Whoosh yang merupakan akronim dari Waktu Hemat Operasi Optimal Sistem Hebat, terinspirasi dari suara yang melesat dari kereta berkecepatan tinggi.

BACA JUGA: Tanggapi Surveinya di Jatim, Anies: Apakah Benar Hasilnya Seperti Itu?

“Membacanya wus artinya itu kecepatan tinggi sekali,” ujar Menhub Budi.

Dia menilai penamaan kereta cepat itu suatu anugerah. Selain itu, para desainer yang lolos seleksi pun kooperatif sehingga bisa dilakukan penamaan dengan pendek, yakni Whoosh.

Whoosh memiliki kecepatan operasional hingga 350 km/jam yang menghubungkan Tegalluar di Bandung, Jawa Barat, dengan Halim di Jakarta Timur.

Dengan headway 20-30 menit, Whoosh menyediakan banyak pilihan waktu perjalanan sehingga jarak Jakarta-Bandung akan ditempuh dalam waktu 36 hingga 44 menit.

Kereta tersebut menampilkan desain ruang yang luas dan modern serta memiliki tiga kelas berkapasitas total mencapai 601 penumpang, berikut ruang khusus untuk difabel.

Sejak September hingga pertengahan Oktober ini, pemerintah menggratiskan tarif transportasi kereta Whoosh bagi masyarakat yang ingin mencoba menggunakan kereta cepat.

Nantinya, tarif transportasi kereta cepat Whoosh akan segera diputuskan pemerintah di kisaran Rp 250 ribu sampai Rp 350 ribu.(antara/jpnn)

Yuk, Simak Juga Video ini!


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler