ASFC U-18: Korea Selatan Berharap Bertemu Indonesia di Final

Rabu, 20 November 2019 – 04:17 WIB
Pelatih tim pelajar Korea Selatan An Sun Jin (kanan) menjawab pertanyaan pewarta pada konferensi pers usai laga melawan Indonesia di Stadion Batakan, Balikpapan, Selasa (19/11). Foto: ANTARA/A Rauf Andar Adipati

jpnn.com, BALIKPAPAN - Pelatih Tim pelajar Korea Selatan An Sun Jin berharap bertemu tim Indonesia dalam pertandingan final Kejuaraan Sepak Bola Pelajar Asia/Asian Schools Football Championship 2019.

"Kami berharap dapat bertemu Indonesia di final," kata An pada konferensi pers usai laga di Stadion Batakan, Balikpapan, Selasa.

BACA JUGA: ASFC U-18: Indonesia Bantai Srilanka Delapan Gol Tanpa Balas

Tim pelajar Indonesia meraih kemenangan 2-1 atas Korsel, dalam pertandingan Grup B yang berlangsung sengit.

Dalam laga tersebut, tim pelajar Indonesia sempat tertinggal terlebih dahulu sebelum bangkit melalui gol-gol yang disumbangkan Muhammad Supriadi dan Ahmad Athallah Ar Raihan.

BACA JUGA: ASFC U-18: Timnas Pelajar Indonesia Bakal Ubah Line Up Lawan Korsel

Sayangnya kemenangan Indonesia dinodai oleh kartu merah yang diterima M.Zein Amirulloh pada akhir babak kedua.

Panasnya laga diakui oleh An, yang mengatakan dirinya sempat mengajukan keluhan-keluhan kepada wasit karena menganggap para pemainnya tidak terbiasa dipaksa segera bangun setelah terjatuh.

BACA JUGA: ASFC U-18: Indonesia Tundukkan Korea Selatan 2-1

Meski demikian, An mengakui bahwa tim pelajar Indonesia tampil baik.

"Pemain Korea telah melakukan yang terbaik, tetapi pemain Indonesia dari pertandingan kemarin sudah sangat bagus. Sehingga Indonesia bisa unggul dari Korea," tuturnya.

Pada laga tersebut, Stadion Batakan dipenuhi oleh para suporter tim pelajar Indonesia. Beberapa kali para suporter itu mencemooh pemain-pemain Korsel saat terjatuh akibat terbentur, ditekel, atau saat menggiring bola, tetapi An menganggap tekanan dari para suporter masih wajar.

"Dukungan masif dari para suporter Indonesia merupakan hal normal karena Indonesia sedang menjadi tuan rumah. Tidak ada tekanan yang berlebihan."

Saat ini, An menyatakan pihaknya masih fokus pada pemulihan para pemain yang baru bertanding. Ia pun tidak menampik peluang untuk merotasi skuatnya pada pertandingan terakhir fase grup melawan Sri Lanka.

Korsel saat ini menghuni peringkat ketiga klasemen Grup B dengan koleksi tiga poin, memasukkan dua gol, dan kemasukan dua gol. Mereka kalah produktivitas gol dari tim peringkat kedua Tiongkok, yang memiliki koleksi poin yang sama.(antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler