Asik! Harga TBS Sawit Naik Terus, Pantau Harganya

Selasa, 30 Agustus 2022 – 17:49 WIB
Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Dinas Perkebunan Provinsi Riau Defris Hatmaja. Foto: Dok for JPNN.com

jpnn.com, PEKANBARU - Pekan ini, harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit di Provinsi Riau mengalami kenaikan.

Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Dinas Perkebunan Provinsi Riau Defris Hatmaja mengatakan penetapan harga TBS sawit ini merupakan yang ke-34 di bulan Agustus 2022.

BACA JUGA: Pemerintah Diminta Tetapkan Harga Dasar Komoditas Sawit

“Ada kenaikan harga TBS periode 31 Agustus-06 September 2022 untuk kelompok umur 10-20 tahun adalah sebesar Rp 113,69 per kilogram,” kata Defris saat dikonfirmasi JPNN.com Selasa (30/8).

Jumlah kenaikan terbesar terjadi pada kelompok umur 10-20 tahun sebesar Rp 113,69 per kilogram atau mencapai 4,66 persen dari harga minggu lalu.

BACA JUGA: Hore! Harga TBS Sawit Naik Lagi

“Sehingga, harga pembelian TBS sawit petani untuk periode satu minggu kedepan naik menjadi Rp 2.551,33 per kilogram,” lanjutnya.

Harga TBS itu dipengaruhi faktor internal, karena naiknya harga jual crude palm oil (CPO) di Riau.

BACA JUGA: 2 Sertifikasi Ini Menjadi Kunci Sawit Berkelanjutan

“Kenaikan disebabkan oleh terjadinya Kenaikkan dan penurunan harga jual CPO,” beber Defris.

Defris menyebut dari faktor eksternal, harga minyak sawit mentah CPO naik pada perdagangan siang ini.

“Harga minyak kelapa sawit acuan pada pekan ini terpantau masih melesat. Sepanjang pekan ini, harga CPO di bursa Malaysia untuk kontrak November 2022 melesat 1,93 persen secara point-to-point (ptp),” jelasnya.

Defris menjelaskan sejatinya karakteristik CPO kerap dipengaruhi oleh laju harga minyak saingan seperti minyak kedelai.

Harga minyak kedelai di Dalian ditutup naik 0,85 persen, sedangkan harga minyak kedelai di Chicago Board of Trade berakhir naik 0,12 persen.

Fitch Solutions melihat akan ada penurunan pada persediaan CPO Indonesia dari sebelumnya yang sempat membengkak.

Selain itu, dari sisi permintaan, India dan China diproyeksikan akan meningkatkan permintaannya pada CPO hingga di akhir 2022. Sementara itu dari Indonesia, pemerintah telah memperpanjang kebijakan pembebasan pungutan untuk ekspor minyak sawit hingga 31 Oktober 2022.

Sebelumnya, pemerintah telah membebaskan pungutan ekspor CPO pada 15 Juli hingga 31 Agustus 2022, tapi kemudian kembali memperpanjang durasi kebijakannya.

“Kebijakan pemerintah Indonesia tentunya sangat berpengaruh terhadap pergerakan CPO dunia karena Indonesia merupakan eksportir terbesar di dunia,” tutupnya.

Berikut penetapan TBS kelapa sawit di Provinsi Riau No. 34 periode 31 Agustus- 6 September 2022:

Harga TBS Sawit usia tiga tahun Rp 1.879,19 per kilogram

Harga TBS Sawit usia empat tahun Rp 2.036,50 per kilogram

Harga TBS Sawit usia lima tahun(Rp 2.226,78 per kilogram

Harga TBS Sawit usia enam tahunRp 2.280,45 per kilogram

Harga TBS Sawit usia tujuh tahun Rp 2.369,52 per kilogram

Harga TBS Sawit usia delapan tahunRp 2.435,12 per kilogram

Harga TBS Sawit usia sembilan tahun Rp 2.492,67 per kilogram

Harga TBS Sawit usia10-20 tahun Rp 2.551,33 per kilogram

Harga TBS Sawit usia 21 tahun Rp 2.442,39 per kilogram

Harga TBS Sawit usia 22 tahun Rp 2.430,06 per kilogram

Harga TBS Sawit usia 23 tahun Rp 2.419,78 per kilogram

Harga TBS Sawit usia 24 tahun Rp 2.317,02 per kilogram

Harga TBS Sawit usia 25 tahun Rp 2.260,50 per kilogram

Indeks K : 90,17 persen

Harga CPO Rp 11.396,57 per kilogram

Harga Kernel Rp 6.125,59 per kilogram

Naik Rp 113,69 per kilogram untuk umur 10-20 tahun. (mcr36/jpnn)


Redaktur : Elvi Robiatul
Reporter : Rizki Ganda Marito

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler