ASN Punya Hak Politik, tetapi Wajib Bersikap Netral

Kamis, 16 Mei 2024 – 21:11 WIB
Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto saat menghadiri Rakor Pembinaan Manajemen ASN melalui Pengawasan dan Pengendalian se-Wilayah Kantor Regional IV BKN di Makassar, Kamis (16/5/2024). ANTARA/HO/Pemkot Makassar.

jpnn.com - MAKASSAR - Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto mengatakan Aparatur Sipil Negara (ASN) punya hak politik. Namun, di sisi lain ASN juga punya kewajiban.

Menurut Danny, sapaan akrab Ramdhan Pomanto, kewajiban ASN pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 adalah bersikap netral.

BACA JUGA: Eks Pelatih Timnas AMIN Dapat Restu Gerindra Maju di Pilgub Sulteng, Begini Analisis Pengamat

"ASN punya hak dan kewajiban. Haknya tetap punya hak politik tetapi ada juga kewajibannya yakni bersikap netral," ujar Danny di Makassar, Kamis (16/5).

Danny memaparkan pada diri setiap aparatur sipil negara (ASN) melekat hak dan kewajiban dalam hal politik.

BACA JUGA: Ingat, PPK Harus Kerja Sesuai Aturan

Menurutnya hak dan kewajiban dalam politik bisa diatur tanpa harus mencederai integritas sebagai pelayan masyarakat.

"Kuncinya harus ada manajemen dengan baik perihal kapan hak dan kewajibannya. Secara formal itu saya sendiri harus dilarang. Secara informal itu sudah menyangkut hak pribadinya," kata Danny.

BACA JUGA: PDIP Berpeluang Usung Seno di Pilgub DKI Jakarta

Dia mengatakan hal tersebut saat menghadiri Rakor Pembinaan Manajemen ASN melalui Pengawasan dan Pengendalian se-Wilayah Kantor Regional IV BKN.

Danny mengatakan pernah menjadi korban terkait netralitas ASN di pilkada. Beberapa ASN terlibat dalam politik.

Makanya, dirinya membangun komitmen kuat untuk menjadi pionir dalam netralitas ASN menghadapi pilkada November mendatang.

Sementara Kepala BKN RI Haryomo Dwi Putranto mengatakan netralitas ASN menjadi perhatian institusi BKN Pusat.

Ditambah lagi dalam menghadapi Pilkada serentak November nanti. Pasalnya banyak kasus perihal netralitas ASN khususnya di daerah.

"Posisinya sangat susah bagi ASN daerah. Beda dengan Pilpres," ucapnya.

Olehnya, kata dia, rapat koordinasi ini menjadi komitmen bersama menegakkan netralitas dan menjaga karir ASN terutama di daerah.

Haryomo juga mengapresiasi kehadiran Danny Pomanto. Dia bilang, kehadiran wali kota berlatarbelakang pendidikan arsitektur ini menunjukkan komitmen kuat netralitas ASN dan kinerja ASN.

"Saya sangat mengapresiasi pak wali. Meski sibuk tetapi menyempatkan diri hadir," ucapnya. (Antara/jpnn)

Jangan Lewatkan Video Terbaru:

BACA ARTIKEL LAINNYA... PPK di Bogor Diminta Jaga Netralitas pada Pilkada 2024


Redaktur & Reporter : Kennorton Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler