jpnn.com, DENPASAR - Personel Polresta Denpasar dan jajaran polsek setempat menangkap enam pelajar yang ikut kebut-kebutan pada balap liar di Jalan Mahendrata, Denpasar Barat pada Minggu.
Dua di antara mereka siswa SD berinisial WDP dan Z sedangkan empat lainnya pelajar SMP berinisial H, ABM, SS dan RR.
BACA JUGA: Tempat Geng Balap Liar Diacak - acak Polisi, Pembalap Kocar - Kacir
"Ada enam orang yang ditangkap, dua masih status anak SD dan sisanya SMP, mereka ini nantinya akan dibina polisi dan orang tua-nya," kata Kabag Ops Polresta Denpasar, Komisaris Polisi I Nyoman Gatra saat dikonfirmasi melalui telepon hari ini.
Dia mengatakan, walau balap liar ini belum meresahkan tetapi polisi ingin memberantas hal itu sejak masih dini.
BACA JUGA: Puluhan Remaja Balap Liar Panik Berlarian Dikejar Polisi
"Kalau dibiarkan akan berkembang cepat, anak-anak saat ini sedang pengen mencari identitasnya, untuk itulah kami melakukan tindakan dari sejak dini sebelum mereka meresahkan pengguna jalan lainnya," katanya.
Gatra menjelaskan, penindakan ini rutin dilaksanakan Polresta Denpasar dan polsek-polsek di bawahnya
BACA JUGA: Sandiaga Uno Mengaku Kenal Sepak Terjang Eks Dirut Garuda Indonesia Ari Askhara
"Memang saat malam minggu, dan hari libur jumlah personel untuk pengamanan ditambah karena sekaligus sekarang sedang digelar operasi Pekat Agung 2019 dengan menyasar pelanggaran dan bibit-bibit kejahatan jalanan," pungkasnya. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Natalia