jpnn.com, DEPOK - Sebanyak 46 penghuni Pondok Pesantren (Ponpes) Babussalam RW 11 Kelurahan Mekarsari, Kecamatan Cimanggis, Depok dinyatakan positif terpapar Covid-19.
Pembina Ponpes Babussalam Mas'ud Mahmud menyebut warga pesantren yang positif corona terdiri dari santri dan pengakar.
BACA JUGA: Kasus Positif Aktif Covid-19 di DKI Jakarta Sisa Sebegini, Masih di Atas 1.000
“Setelah dilakukan testing dan tracing, jumlah penghuni Pondok Pesantren Babussalam yang terpapar Covid-19 memang makin bertambah," kata Mas'ud, Kamis (21/10).
Dia menyebut awal hanya 17 orang yang positif, tetapi setelah dilakukan tes PCR, jumlahnya makin bertambah.
BACA JUGA: 5 Fakta Bayung Lencir Membara saat Massa Bakar Tempat Rehat Tentara
“Dari para santri yang terpapar, sebagian besar sudah menerima vaksinasi, bahkan sudah ada yang menjalani vaksinasi dosis kedua," ungkapnya.
Terpisah, Camat Cimanggis Abdul Rahman memastikan semua yang positif Covid-19 di ponpes itu sedang menjalani isolasi dan merupakan orang tanpa gejala (OTG).
BACA JUGA: Oknum Kapolsek Diduga Setubuhi Putri Tersangka Bakal Jalani Sidang Etik, Pidananya?
“Mereka semua dikarantina di mes pondok pesantren karena tidak bergejala. Untuk pengawasan dari puskesmas pun dilakukan setiap hari," tutur Abra -panggilan Abdul Rahman.
Versi Abra, kasus itu diketahui dari seorang santri yang positif. Kemudian, dilakukan pelacakan terhadap 182 santri dan 71 pengajar. Hasilnya, ditemukan 46 kasus positif di Ponpes Babussalam.
Akibatnya, kegiatan belajar-mengajar di ponpes itu terpaksa dihentikan sementara hingga masa karantina selesai. (mcr19/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Lutviatul Fauziah