jpnn.com - SAMPIT – Rentetan kasus pembunuhan terus terjadi di Kotim. Kali ini terjadi di salah satu perumahan perusahaan PT Wana Yasa Kahuripan Indonesia (WYKI) Makin Group. Saripana, komandan satpam yang sedang asyik tidur, ditembak di bagian kepala hingga tewas.
Kejadian ini diketahui pertama kali oleh keluarga korban. “Saya kira dia tadi tertidur, ternyata saat diperiksa telah meninggal dengan luka tembak tembus di jidat kanan,” ujar Marni, seorang keluarga korban, tadi malam di RSUD dr Murjani Sampit.
BACA JUGA: Maling Motor Ketiban Rezeki di Plaza
Almudianur, sepupu korban mengatakan, tewasnya Saripana pertama kali diketahui sekitar pukul 14.00 WIB. “Dia itu tinggal sendirian. Istrinya ada di kampung. Memang dia (korban, Red) memiliki banyak musuh lantaran profesinya sebagai komandan satpam,” jelasnya.
Korban tiba di Instalasi Gawat Darurat (IGD) sekitar pukul 20.00 WIB diantarkan sanak keluarganya untuk divisum. “Setelah divisum, rencananya akan langsung dibawa pulang. Besok (hari ini, Red) baru akan dikebumikan,” kata Almudianur yang juga berprofesi sebagai satpam.
BACA JUGA: Divonis 14 Tahun Bui, Ratu Ekstasi Menangis
Almudianur menuturkan, saat kejadian korban sedang istirahat. “Ada yang melihat motor parkir di depan rumah korban. Tidak berapa lama, motor tersebut sudah tidak ada. Kemungkinan motor tersebut milik musuh korban,” katanya.
Dia menduga pelaku pembunuhan itu adalah PR. Korban sudah lama bermusuhan dengan PR. “Mereka sudah sering cekcok.Kemungkinan dia yang menembaknya, tapi saya tidak tahu pasti. Tadi ada polisi datang dan mengamankan sebuah pistol atau apa, saya tidak tahu pasti juga,” katanya.
BACA JUGA: Oknum Polisi Bekingi Judi Sabung Ayam Ditangkap
PR sendiri merupakan pegawai perusahaan PT WYKI yang berprofesi sebagai mandor. Dia bekerja di perusahaan itu sudah sembilan tahun. Kapolres Kotim AKBP Himawan Bayu Aji melalui Kasatreskrim AKP Andri Samudra Yudhapatie membenarkan kasus penembakan tersebut.
“Iya, ada anggota sudah di TKP. Kami sendiri sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut,” katanya singkat saat dikonfirmasi. (el/co/ign/k1)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Simpan Sabu di Dalam Bui, Tiga Napi Diisolasi
Redaktur : Tim Redaksi